Beli Pertalite Pakai Aplikasi, Sosialisasi MyPertamina Masih Minim!
Pertamina diminta gencar lakukan sosialisasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - PT Pertamina mulai menerapkan pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite dan solar menggunakan aplikasi MyPertamina. Meski demikian praktik di lapangan konsumen masih bisa membeli BBM secara tunai.
Di sejumlah SPBU, petugas pun masih mempersilakan pengendara kendaraan roda empat membeli pertalite atau solar secara langsung tanpa memakai aplikasi.
Sejumlah pengendara yang selama ini menggunakan BBM bersubsidi pun mengeluh karena informasi dari pemerintah terlalu cepat dalam penerapan aplikasi tersebut.
Seorang pengemudi angkutan kota (angkot), Rahmat mengaku belum tahu adanya kebijakan yang mengharuskan dia daftar lebih dulu melaui laman Pertamina untuk membeli bbm jenis pertalite.
"Memang harus gitu ya daftar-daftar?," kata Rahmat, seorang sopir angkut kepada petugas SPBU di Jalan Kopo, Kota Bandung, Jumat (1/7/2022).
1. Berharap angkot tak usah gunakan aplikasi tersebut untuk mengisi BBM
Rahmat menuturkan, sebagai sopir angkutan umum dia keberatan dengan aturan ini. Menurutnya, aturan baru justru menambah beban pekerjaannya.
"Ya agak keberatan, gak usahlah, orang ini kan angkot. Kalau angkot ya gak usah pakai aplikasi, normal-normal saja," katanya.
Meski hari ini baru proses sosialisasi selama 14 hari ke depan, tapi kebijakan ini rupanya ditolak sejumlah masyarakat. Rata-rata mereka mengeluhkan, ribetnya proses transaksi padahal hanya sekedar membeli bahan bakar untuk kendaraannya saja.
Baca Juga: Pembelian Pertalite Masih Bisa Tunai Tanpa Pakai Aplikasi MyPertamina
Baca Juga: Organda Anggap Pembatasan Pembelian Pertalite Tidak Rasional