Atasi Banjir, Pemprov Jabar Normalisasi Sungai dan Perbaiki Drainase
Untuk warga terdampak banjir bantuan terus diupayakan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja memastikan pihaknya akan memberikan pelayanan paling optimal kepada masyarakat yang terkena banjir khususnya di Kabupaten dan Kota Bekasi.
"Perangkat daerah yang menangani bencana banjir dikerahkan untuk mengatasi dan memberikan layanan darurat kepada masyarakat terkena dampak," ucap Setiawan, Rabu (26/2).
Setiawan mengatakan, berdasarkan laporan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar yang berada di lokasi banjir, BPBD Jabar telah melakukan pendampingan assessment dengan membawa perahu karet.
Selain itu, logistik berupa makanan siap saji, lauk pauk, sembako, tambahan gizi, matras, dan selimut juga sudah dikirimkan ke Kabupaten dan Kota Bekasi. BPBD Jabar pun terus berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten dan Kota Bekasi untuk mendata korban terdampak.
Selain wilayah Bekasi, pendampingan assessment dan pengiriman logistik juga dilakukan bagi warga terdampak banjir di Kabupaten Karawang dan Kabupaten Subang.
Baca Juga: Tol Jagorawi Lumpuh Akibat Banjir, Cibubur-Cawang Ditempuh 1,5 Jam
1. Berbagai upaya penanggulangan telah dilakukan
Menurut Setiawan, banjir yang menggenangi sejumlah titik di wilayah Bekasi pada Selasa (25/2) disebabkan oleh curah hujan cukup tinggi yang terjadi sejak Senin (24/2).
"Kondisi curah hujan yang cukup tinggi dan kondisi saluran drainase yang kurang baik serta terbatasnya daya tampung Kali Bekasi menyebabkan terjadinya banjir di wilayah tersebut," tuturnya.
Beberapa program dan kegiatan sebagai upaya penanggulangan banjir di wilayah Bekasi, lanjut Setiawan, telah disiapkan bersama oleh pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR dan Pemerintah Provinsi Jabar serta Pemda Kabupaten/Kota.
"Dengan program peningkatan kapasitas sungai melalui normalisasi sungai dan kali seperti Kali Bekasi, Kali Blencong, Kali Busa, Kali Srengseng, Kali Menir, Kali Sadang, dan Kali Cikarang," ujarnya.
Baca Juga: Atasi Masalah Banjir di Bekasi, Menteri PUPR: Butuh Dana Rp4,4 Triliun
Baca Juga: Hujan Deras Awal 2020, Ratusan Rumah di Karawang Terendam Banjir