Antrean Warga Demi Peroleh BLT Terjadi Lagi di Kantor Pos Bandung
Jangan sampai Kantor Pos jadi klaster baru penularan corona
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Antrean warga di Kantor Pos Indonesia di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung kembali terjadi. Ratusan warga ini rela antre tanpa memperhatikan jaga jarak atau social distancing demi mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp600 ribu, Senin(29/6).
Berdasarkan pantauan IDN Times, antrean warga sangat padat hingga mengular di dua pintu masuk Kantor Pos Indonesia. Satu antrean di pintu depan, dan satu lagi di pintu belakang. Warga paling banyak mengantre di pintu belakang yang memang areanya lebih luas.
Imabuan jaga jarak yang didengungkan pemerintah pun bahkan tak dihiraukan. Padahal dengan jarak yang sangat dekat hal ini berpotensi membuat penyebaran virus corona (COVID-19) lebih mudah.
1. Sulit menghindari antrean yang menumpuk
Salah satu warga, Tintin menuturkan, dia sudah mengantre sejak pukul 08.00 WIB. Antrean memang sangat panjang dan banyak orang terus berdatangan membuat kondisi di kantor pos ini sangat padat.
Sambil menenteng persyaratan pencarian BLT, Tintin merasa riskan dengan antrean ini. Sebab, bisa jadi ada salah satu warga yang terpapar COVID-19 kemudian dengan mudah virus itu tersebar tanpa ada jarak antrean yang disiapkan oleh petugas.
"Kalau di dalam memang ada kursi jaga jarak. Tapi kan kita antre mulai pagi di luar. Sekarang sudah banyak orang bagaimana mau jaga jarak biar ga kena virus," ujar Tintin, Senin (29/6).
Baca Juga: Tak Dapat BLT DD, 61 Petani Pinggir Hutan di Blora Geruduk Balai Desa
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Pemerintah Siap Tes COVID-19 di Sekolah-Sekolah