Akali Bau Sampah, Pemkot Bandung Siram TPS Pakai Minyak Sereh
Persoalan sampah Bandung Raya dampak masih dari PR bersama
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Tumpukan sampah di sejumlah tempat pembuangan sampah (TPS) Kota Bandung masih belum terangkut ke TPA Sarimukti di Kabupaten Bandung Barat (KBB). Puluhan TPS sudah tidak bisa lagi menampung sampah rumah tangga yang setiap hari terus bertambah.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung pun mencari cara dalam menanggulangi tumpukan sampah ini. Sebagian sampah yang ada di TPS pun sudah diangkut dan dimasukan ke TPA sementara di kawasan Cicabe, Cicaheum, Bandung.
Sementara untuk meredam bau tak sedap akibat tumpukan sampah, Dinas Lingkungan Hidup telah diminta menyiram minyak sereh di TPS. "Khususnya di TPS yang berdekatan dengan pasar," kata Pelaksana harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna saat datang ke Pasar Ciwastra Senin (8/5/2023).
1. Masih ada 35 TPS yang overload sampa
Dari data DLH Kota Bandung, sebanyak 20 dari 55 TPS di Kota Bandung mulai berangsur normal. Saat ini, jumlah TPS overload di Kota Bandung tersisa 35 TPS.
Adapun penumpukan sampah yang masih terjadi di sejumlah TPS tidak terlepas dari proses normalisasi di TPA Sarimukti. Namun, Pemkot Bandung pun melakukan berbagai upaya pengolahan sampah.
Ema optimis upaya penanganan sampah di Kota Bandung akan berangsur normal dan akan lebih baik dengan beberapa upaya serta pendekatan seperti edukasi kepada masyarakat.
“Kota ini milik bersama. Mari bertanggung jawab secara proporsional, mana yang menjadi tanggung jawab pemerintah, mana yang menjadi partisipasi masyarakat,” pungkasnya.
Baca Juga: Warga Bandung Keluhkan Penumpukan Sampah yang Ada di TPS