TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Petugas Kesulitan, 17 Jam Pencarian Korban Longsor Lembang Masih Nihil

Petugas lakukan pencarian menggunakan alat manual

Petugas lakukan pencarian korban longsor Lembang. (IDN Times/Bagus F)

Bandung Barat, IDN Times - Proses pencarian korban longsor di Kampung Lebak Cihideung, Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) masih berlangsung. Tercatat, sebanyak empat orang dalam satu keluarga terjebak material longsor.

Tiga korban yang tertimbun sudah berhasil ditemukan sementara petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dibantu Tim SAR. Kini, petugas masih berusaha mencari satu korban yang masih tertimbun. Setelah 17 jam berlalu, korban atas nama Dedi Rohendi (43 tahun) belum juga ditemukan.

1. Pencarian difokuskan ke dua titik yang diduga jadi titik tertimbunnya korban

Petugas lakukan pencarian korban longsor Lembang. (IDN Times/Bagus F)

Kepala Pelaksana BPBD KBB Duddy Prabowo mengatakan, petugas saat ini masih fokus melakukan pencarian di dua titik diduga korban tertimbun. Dari keterangan yang didapat, korban terakhir terlihat di ruang tamu namun ada pula yang menyebutkan di kamar mandi.

"Saat ini kita fokus di sana dulu. Berdasarkan informasi saksi, posisi terakhir korban di ruang tengah sedang duduk di kursi," ungkap Duddy saat ditemui di lokasi, Jumat (25/12/2020).

2. Material longsor lebih dari 2 meter

Petugas lakukan pencarian korban longsor Lembang. (IDN Times/Bagus F)

Menurut Duddy, kedalaman material lumpur yang menimbun dua rumah diperkirakan mencapai lebih dari 2 meter. Petugas hanya dibekali peralatan manual sebab medan tidak memungkinkan untuk melibatkan alat berat.

Demi memudahkan proses pencarian, satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menyemprot titik timbunan. "Penyemprotan air untuk mempercepat pencarian korban, soalnya kalau dengan alat cangkul agak lama juga karena alat berat enggak bisa masuk," kata Duddy.

3. 6 rumah terancam longsor

Petugas lakukan pencarian korban longsor Lembang. (IDN Times/Bagus F)

Duddy menyebutkan, potensi longsor susulan masih mungkin terjadi. Setelah longsor terjadi, tebing setinggi 20 meter terlihat lebih curam. Dikhawatirkan longsor susulan terjadi jika hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

"Ada 6 rumah yang terancam. Kita perintahkan warga untuk mengungsi sementara," sebutnya.

Berita Terkini Lainnya