TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

WJIS 2022: Tujuh Perusahaan Bakal Investasi di Sektor Pangan Jabar

Investasi akan banyak di wilayah Bandung Raya

ilustrasi investasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Bandung, IDN Times - Sebanyak tujuh perusahaan akan menanamkan modal di sektor ketahanan pangan Jawa Barat (Jabar). Para perusahaan itu muncul dalam Gelaran West Java Investment Summit (WJIS) di Trans Convention Center, Kota Bandung, Kamis (6/10/2022).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jabar, Mohamad Arifin Soedjayana mengatakan, dalam WJIS 2022 sebanyak tujuh perusahaan muncul dan berencana menanamkan modal di Jabar.

"Ada tujuh calon peserta di DKPP yang siap berinvestasi dengan nilai investasi mencapai Rp220 miliar," ucap Arifin, ketika dihubungi, Rabu (6/10/2022).

1. Kota Bandung dan Bandung Barat bakal diserbu investor

Ilustrasi investasi. (IDN Times/Arief Rahmat)

Adapun ketujuh perusahaan itu yakni: Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) dan PT Industri Susu Alam Murni (PT ISAM). Mereka memiliki rencana bisnis susu yang berlokasi di Kota Bandung dan nilai investasi mencapai sekitar Rp104 miliar.

"Kemudian PT Carita Kahuripan Indonesia, dengan rencana bisnis Cheese dari Kabupaten Bandung Barat dengan investasi sekitar Rp2,6 miliar," ungkapnya.

2. Wilayah Bogor dan Cianjur juga dilirik investor

investor.id

Selain itu, ada juga, Yudith Sri Wulandari dengan rencana bisnis sorgum dari Kota Bandung dengan investasi mencapai sekitar Rp2,5 miliar. Ada juga Koperasi Perdana Mandiri Sejahtera dengan rencana bisnis goat milk atau susu kambing dari Kabupaten Bogor dengan nilai investasi Rp1 miliar.

Kemudian, ada Meinar GaraChiz dengan rencana bisnis keju dari Kota Bandung dengan nilai investasi mencapai Rp1,5 miliar.

"CV Mitra Tani Farm dengan rencana bisnis olahan daging domba dari Kabupaten Bogor dengan nilai investasi sekitar Rp106 miliar. Serta CV Bambang Family Dairy dengan rencana bisnis Dairy dari Kabupaten Cianjur, dengan nilai investasi sekitar Rp1,5 miliar," jelasnya.

3. Proyek investasi dapat memberikan manfaat ke masyarakat

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Arifin berharap, dari gelaran WJIS 2022 para investor tertarik dengan potensi yang ditawarkan, terutama di sektor ketahanan pangan. Adapun hal ini juga pembuktian bahwa Jabar siap dalam ketahanan pangan.

"Proyek-proyek potensial terpilih bagi investor dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi sekaligus bertanggung jawab secara sosial," kata dia.

Berita Terkini Lainnya