TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Selidiki Sunda Empire, Polda Jabar Panggil Kasbangpol & Rektor Unisba

Sampai saat ini Sunda Empire belum disebut melanggar hukum

Sekjen Sunda Empire Rangga Sasana (Youtube/Indonesia Lawyers Club)

Bandung, IDN Times - Guna menyelidiki lebih dalam soal Kekaisaran Sunda Empire di Jabar, Polda Jabar sudah memeriksa Kepala Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik (Kasbangpol) Provinsi Jabar dan ahli pidana Rektor Universitas Islam Bandung (Unisba) pada Selasa (21/1).

"Kita mintai keterangan dari Kesbangpol Provinsi Jabar terkait dengan perizinan ormas, kita mintai keterangan dari mereka apakah Sunda Empire ini berupa ormas," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Komisaris Besar Saptono Erlangga, di Markas Polda Jabar, Rabu (22/1).

Baca Juga: Bikin Resah, Polda Jabar Akui Panggil Petinggi Sunda Empire dan UPI

Baca Juga: Dibilang Stres oleh Ridwan Kamil, Sunda Empire: RK Harusnya Paham!

1. Rektor Unisba dipanggil untuk membantu menjelaskan Sunda Empire

Sekjen Sunda Empire Rangga Sasana (Youtube/Indonesia Lawyers Club)

Selain dari Kasbangpol Provinsi Jabar, kata Erlangga, polisi juga meminta penjelasan kepada Rektor Unisba sebagai ahli pidana dan sebagai ahli sejarah, Ir. Ganjar Kurnia untuk turut membantu menjelaskan bagaimana Kekaisaran Sunda Empire tersebut.

"Dua akademisi kita ajak untuk menjelaskan bagaimana Sunda Empire tersebut. Kalau pegawai yang dari UPI sedang di-crosscheck terkait penggunaan sarana dari UPI yang digunakan untuk kegiatan Sunda Empire," tuturnya.

Baca Juga: Mengaku Penguasa Bumi, Sekjen Sunda Empire: PBB Ada di Bawah Kita

2. Delik perkara Sunda Empire masih belum jelas

IDN Times/Azzis Zulkhairil

Erlangga menyebutkan, saat ini polisi belum bisa memberikan keterangan apakah Sunda Empire masuk ranah pidana atau tindakan hukum lainnya. Kata dia, polisi masih menyelidiki kasus tersebut.

"Ini masih dalam proses lidik dan tentunya penyidik akan melakukan gelar perkara apakah memang di dalam kegiatan Sunda Empire ini sudah memenuhi unsur-unsur pidana jadi nanti penyidik akan menyimpulkan di gelar perkara," katanya.

Baca Juga: Polda Jabar Libatkan Ahli Budaya dan Sejarah untuk Ungkap Sunda Empire

3. Empat orang dipanggil Polda termasuk dedengkot Sunda Empire

IDN Times/Azzis Zulkhairil

Diberitakan sebelumnya, Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) telah memanggil beberapa orang perwakilan Kekaisaran Sunda Empire untuk dimintai keterangan seputar klaim kekaisaran mereka.

Erlangga mengatakan, Polda Jabar melalui Direktorat Reserse Kriminal Umum memeriksa pemimpin "Sunda Empire" berinisial NB, dan anggotanya berinisial A.

"Dia menyebut dirinya Perdana Menteri, berinisial NB, dan salah satu anggotanya berinisial A," ujar Erlangga, Selasa (21/1).

Berita Terkini Lainnya