TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Selama 2018-2019, Kasus Pembunuhan di Kota Bandung Naik 100 Persen

Kejahatan pencurian dengan pemberatan paling tinggi

IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Dipenghujung tahun 2019, Polrestabes Bandung merilis jumlah kasus hukum yang terjadi di wilayah Kota Bandung. Berdasarkan catatan, terjadi penurunan dan peningkatan sejumlah kasus yang ditangani jajaran Polrestabes Bandung dibawah komando Komisaris besar Irman Sugema.

Namun, Irman mencatat, kasus pembunuhan yang terjadi di wilayah hukum Kota Bandung mengalami trend kenaikan dibanding tahun sebelumnya. Pada 2018, tidak terdapat kasus pembunuhan atau nol. Sedangkan pada 2019, kasus ini meningkat tajam dengan jumlah 47 perkara, sehingga presentasenya mencapai 100 persen dibandingkan 2018.

Polrestabes Bandung menyebutkan kejahatan paling banyak terjadi di sepanjang 2019 adalah pencurian dan penipuan.

Kapolrestabes Bandung, Komisaris Besar Irman Sugema mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi Polrestabes Bandung 2019 angka kejahatan banyak alami penurunan dibanding 2018.

"Sepanjang 2019 ada 3.436 kasus, bahwa bila dibandingkan jumlah pidana 2018 ada 3.762 kasus, ini mengalami penurunan sembilan persen," ujar Irman di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Selasa (31/12).

Baca Juga: Sepanjang Tahun 2019, Polrestabes Makassar Sita 14,6 Kilogram Sabu

1. Penyelesaian perkara ada kenaikan dibanding 2018

IDN Times/Azzis Zulkhairil

Irman menjelaskan, untuk penyelesaian perkara mengalami kenaikan, sedangkan untuk tingkat penyelesaian perkara antara 2018 dan 2019 masih diisi oleh beberapa kategori kejahatan. Mulai dari pencurian hingga penipuan.

"Kejahatan yang masih dikatakan paling banyak adalah jenis kejahatan penipuan kemudian pencurian dengan pemberatan, kejahatan itu yang sering terjadi di Wilkum Polrestabes Bandung," ungkapnya.

Baca Juga: Buser Polres Tegal Tangkap Sindikat Pembobol Dua Brankas Koperasi

2. Kasus Curat dan Curas paling banyak

IDN Times/Azzis Zulkhairil

Lebih lanjut, Irman mengatkan, jumlah penyelesaian perkara pun yang paling banyak adalah, pengungkapan kasus Curat dan Curas penggelapan dan kendaraan bermotor.

"Sepanjang 2019, kasus Curanmor R-2 sebanyak 298, Curanmor R-4 43, Curi Berat 311 dan Curi keras 95 kasus yang sudah ditangani," katanya.

Baca Juga: Selama Desember, Polres Bantul Sita Narkotika dan Ratusan Botol Miras

3. Kasus pembunuhan naik 100 persen

IDN Times/Galih Persiana

Untuk kasus pembunuhan ada trend kenaikan dibanding tahun sebelumnya. 2018 kasus pembunuhan nol, sedangkan pada 2019 ada sebanyak 47 kasus, sehingga presentasenya mencapai 100 persen dibandingkan 2018.

"Kasus pembunuhan ada kenaikan 100 persen, 2018 enol sedangkan 2019 ada 47 kasus," ucapnya.

Berita Terkini Lainnya