Pelajar Bogor Dibacok Hingga Tewas, Disdik Jabar Buat Surat Edaran
Disdik Jabar bakal tambah program Jabar Masagi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pembacokan siswa SMK Bina Warga 1, Arya Saputra (16 tahun) di Kota Bogor berbuntut panjang. Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar) akan mengeluarkan surat edaran pada SMA dan SMK agar tidak terjadi peristiwa serupa pada siswa-siswi lainnya.
"Kami akan buat surat edararan ke sekolah untuk mengantisipasi kejadian seperti ini, dalam jangka panjang sedang berproses," ujar Kepala Disdik Jabar, Wahyu Mijaya, Senin (13/3/2023).
Menurutnya, surat edaran ini nantinya akan meminta pihak sekolah untuk mendidik para siswa-siswi dengan nilai-nilai sosial dan kebudayaan yang beradab. Jangan sampai, peristiwa serupa terjadi di Jabar.
"Kami mencoba berproses, kami punya Jabar Masagi. Konspenya itu lebih kepada pembinaan karakter siswa, fisik emosi, bukti karya yang bisa dilakukan supaya mandiri dan lebihh punya karakter," ungkapnya.
1. Disdik bakal buat upaya jangka pendek dan panjang
Program Jabar Masagi sendiri pada 2022 baru dilakukan pada 12 sekolah. Di tahun ini, ditargetkannya akan hadir di 147 sekolah, dan akan ada pelatihan kepada kepala sekolah, guru, mengenai teknis pelaksanaannya.
"Sekali lagi, karena ini sedang berproses kita tetap lakukan upaya, baik jangka pendek, maupun jangka panjang pembinaan karakternya," ucapnya.
Baca Juga: Cegah Perundungan di Sekolah, Disdik Jabar Luncurkan Program Stopper
Baca Juga: Disdik Jabar Komitmen Tingkatkan Jumlah Sekolah Toleransi di 2023