TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Arus Mudik-Balik Lebaran 2023 di Jabar: Kecelakaan Menurun

Dishub Jabar catat beberapa poin penting untuk dievaluasi

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar, Koswara Hanafi (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Arus mudik dan arus balik 2023 di Jawa Barat (Jabar) tergolong lancar. Total jumlah kecelakaan pengendara saat mudik dan balik juga diklaim menurun dibandingkan tahun 2022 sebelumnya.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar, Koswara Hanafi mengatakan, berdasarkan data yang diterima Dishub Jabar, angka kecelakaan dari kendaraan roda dua dan empat saat melakukan perjalanan mudik sangat kecil.

"Dari keseluruhan mudik dan balik tahun ini, kecelakaan dari laporan kepolisian ada penurunan. Kenadian di Jabar tahun 2022 ada 430 kecelakaan, tahun 2023 menurun 234 kejadian," ujar Koswara dalam acara Japri di Gedung Sate, Selasa (2/5/2023).

1. Dishub catat ada tiga poin penting yang perlu diperbaiki

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar, Koswara Hanafi (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Meski angka kecelakaan tergolong kecil, Dishub Jabar juga memiliki beberapa catatan yang harus diperbaiki untuk persiapan arus mudik dan balik pada 2024.

Koswara juga mengakui arus mudik dan balik tahun mengalami perbaikan lainnya.

"Beberapa pekerjaan rumah dan evaluasi kami peroleh dari sektor perhubungan, pertama penerapan dari manajemen lalu lintas. Itu harus dilakukan bersama-sama baik unsur pusat provinsi dengan semua pemangku kepentingan yang terlibat," ujarnya.

2. Wawasan manajemen rekayasa lalu lintas akan diperbanyak

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar, Koswara Hanafi (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Persoalan manajemen lalu lintas ini menurutnya membutuhkan dukungan serta pola komunikasi yang efisien dan produktif. Sehingga, untuk penerapan di lapangan nantinya bisa semakin maksimal.

"Kedua dari beberapa titik kemacetan di Jabar peran serta masyarakat dalam menaati manajemen lalu lintas sangat penting. Karena ini harus dibarengi kedisiplinan masyarakat," ucapnya.

Selain itu, Dishub Jabar akan memperkuat pengetahuan dan wawasan tim lapangan soal rekayasa lalu lintas untuk arus mudik dan balik 2023.

Hal ini berlaku untuk provinsi dan Dishub Kabupaten/Kota yang ada di Jabar agar lebih cepat dalam membaca volume arus kendaraan.

Baca Juga: Dishub Jabar: Peningkatan Arus Balik Lebaran 2023 Belum Signifikan

Baca Juga: Di Bawah Prediksi, Puncak Arus Balik Lebaran 2023 Tak Membludak

Berita Terkini Lainnya