TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Arsip Bansos KBB Diterima, Polda Jabar Selidiki Dugaan Korupsi

Dugaan korupsi ini berawal dari laporan masyarakat

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Saptono Erlangga (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) akan meneliti dokumen Bantuan Sosial (Bansos) 2019, Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang diduga mengandung unsur korupsi.

Pemberian dokumen tersebut sebelumnya sempat diminta oleh pihak kepolisian pada beberapa hari lalu. Kini surat tersebut sudah diterima oleh pihak kepolisian.

Baca Juga: Polda Jabar Libatkan Ahli Budaya dan Sejarah untuk Ungkap Sunda Empire

Baca Juga: Selidiki Sunda Empire, Polda Jabar Panggil Kasbangpol & Rektor Unisba

1. Polda segera teliti dokumen

IDN Times/Azzis Zulkhairil

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Komisaris Besar Saptono Erlangga menuturkan, dokumen yang diminta kepada pihak KBB sudah diterima Polda Jabar. Saat ini kepolisian akan mendalami dokumen tersebut.

"Dokumen itu sudah diterima, saat ini kita masih menelaah dari dokumen itu. Nah tahapan ini juga kita masih lidik tingkatannya," ujar Erlangga di Markas Polda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kamis (23/1).

Baca Juga: Bikin Resah, Polda Jabar Akui Panggil Petinggi Sunda Empire dan UPI

2. Adakah dugaan korupsi?

IDN Times/Bagus F

Polisi, kata Erlangga, tak bisa memastikan kapan pemeriksaan dokumen tersebut akan rampung.

"Pemeriksaan dokumen ditelaah kemudian kita nanti minta keterangan saksi. Ini panjang prosesnya. Untuk meningkatkan penyidikan, kita kan juga harus ada dari saksi ahli, melihat ada atau tidaknya kerugian negaranya di situ. Kan masih panjang," tuturnya.

Baca Juga: Ungkap Kematian Ibunda, Polda Jabar: Rizky Febian Bisa Diperiksa Lagi

3. Aa Umbara kelaim sudah serahkan dokumen tersebut

IDN Times/Bagus F

Diberitakan sebelumnya, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara mengatakan bahwa ia sudah memenuhi permintaan dokumen untuk bahan pemeriksaan Polda Jabar. Dia mengaku sudah menyerahkan salinan dokumen kegiatan dana hibah dan bantuan sosial yang diduga ada penyelewengan.

Sebelumnya, Aa Umbara diminta menyerahkan dokumen oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jabar menyusul adanya dugaan kasus tindak pidana korupsi terkait kegiatan hibah dan bantuan sosial di Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Berita Terkini Lainnya