TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Almarhum Eril Wisuda, Ridwan Kamil: Dia Anak Baik, Tak Pernah Flexing

Ridwan Kamil gantikan Eril menjadi wisudawan di ITB

Ridwan Kamil saat menggantikan Eril wisuda di ITB (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Almarhum Emmeril Kahn Mumtadz resmi diwisuda sebagai sarjana teknik di Fakultas Teknik Mesin Dan Dirgantara (FTMD) Institut Teknologi Bandung (ITB), Sabtu (8/4/2023). Pada momentum ini Ridwan Kamil alias Emil datang beserta keluarga untuk mewakili almarhum.

Pada momentum ini, Emil datang dan menyampaikan sambutan untuk para wisudawan. Emil dalam beberapa momentum merasa terharu dan sesaat terbata-bata dalam menyampaikan sambutan karena teringat sosok Eril.

1. Ridwan Kamil doakan wisudawan diberikan kemudahan

Ridwan Kamil saat menggantikan Eril wisuda di ITB (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Emil banyak menyampaikan doa pada para wisudawan agar bisa menjadi sarjana yang berguna dan memberikan manfaat pada orang banyak. Tidak hanya doa, Emil juga menyampaikan beberapa motivasi untuk para wisudawan.

"Pesan untuk wisudawan, anda sudah lulus anda akan mengharungi sebuah petualangan kehidupan. Saya doakan semoga Allah SWT selalu berikan kemudahan pada anda para wisudawan semoga selalu diberikan jalan lempeng dan tercapai semua ikhtiar," ujar Emil.

2. Emil berikan pesan motivasi pada wisudawan

Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz saat tiba di Gedung Pakuan, Bandung, Minggu malam (12/6/2022). (Dok. Humas Jawa Bawat)

Dia juga menyampaikan beberapa pesan pada para wisudawan. Pesan-pesan ini pun sempat diberikan untuk almarhum Eril. "Nasihat saya ke anak cuma satu, Hey Eril ingat pesan Papa, musuhmu, musuh terbesarmu adalah dirimu sendiri, Hanya itu," ungkapnya.

Emil kemudian menjelaskan makna dari pesan tersebut, menurutnya, setiap orang itu memiliki musuh terbesar bukan orang lain. Melainkan diri sendiri, apapun yang terjadi, keberhasilan, kegagalan merupakan hasil dari diri sendiri.

"Setiap kita punya musuh yaitu diri kita sendiri, diri, kita yang malas, sombong, julid diri kita suka flexing suka pamer, dan diri kita masih butuh pujian manusia dan diri kita yang seseolah dunia ini selamanya," ungkapnya.

3. Emil menceritakan sedikit sosok Eril

( Ilustrasi Emmeril dan Ridwan Kamil) popbela.com

Selain itu, Emil juga memberikan beberapa kalimat pengingat pada para wisudawan. Dia mengingatkan agar tetap menjadi manusia yang mulia.

"Manusia paling mulia bukan manusia pintar, manusia paling mulia, bukan manusia terkaya, manusia paling mulia, bukan manusia paling berkuasa. Manusia paling mulia adalah yang hidupnya bermanfaat untuk masyarakat," katanya.

Emil kemudian menceritakan sedikit soal sosok Eril. Dia melahirkan putra pertamanya ini pada 25 Juni 199 saat sedang merantau di Amerika.

Sosok Eril selama hidupnya tidak pernah menyusahkan orangtua dan tidak pernah pamer barang milik orangtua.

"Sepanjang hidupnya, almarhum tidak, pernah menyusahkan orangtua. Sepanjang hidupnya Eril tidak pernah pamer kekayaan orangtua, saat temannya naik mobil dia bersepeda dari Pendopo Wali Kota. Setiap hari bersepeda,"

"Saat yang lain minta duit orangtua, dia bekerja sendiri untuk menambahi kuliahnya dan menyisihkan sebagian pendapatannya untuk kebaikan," kata dia.

Baca Juga: Ridwan Kamil Gantikan Eril Wisuda di ITB

Baca Juga: Ridwan Kamil Minta Bank Bjb Kaji Bangkrutnya Bank Silicon Valley

Berita Terkini Lainnya