Menhub Minta Pemudik Hindari Puncak Arus Mudik Lebaran 2023
Perjalanan lebih awal bisa mencegah kepadatan arus mudik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karawang, IDN Times - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi arus mudik Lebaran Idulfitri 1444 Hijriah mengalami lonjakan dibandingkan tahun lalu. Karena itu, ia mengimbau kepada para pemudik terutama penggunaan kendaraan pribadi roda empat untuk mengatur waktu perjalanannya.
"Pilih waktu mudik lebih awal, dan hindari waktu puncak arus mudik dan balik. Sehingga, diharapkan, penyebaran pergerakan kendaraan lebih merata dan tidak terjadi suatu puncak lonjakan di satu hari tertentu yang sangat tinggi,” kata Budi dalam keterangan persnya, Senin (20/3/2023).
Hal itu disampaikannya seusai memimpin rapat koordinasi di Kantor Jasa Marga Kilometer 70B Gerbang Tol Cikampek Utama, Minggu (19/3/2023) kemarin. Menhub mengatakan, peningkatan arus mudik diperkirakan terjadi mulai tiga hari sebelum lebaran (H-3), tepatnya pada Rabu 19 April 2023.
1. Prediksi puncak arus mudik Lebaran Idulfitri 1444 Hijriah
Budi meyakini arus mudik kali ini mencapai puncaknya pada H-1 atau Jumat 21 April 2023. “Sementara untuk arus balik, puncaknya diprediksi terjadi pada H+2, Selasa 25 April 2023. Kepadatan masih akan terjadi hingga H+3 pada Rabu 26 April 2023,” ujarnya menambahkan.
Rakor kali ini turut dihadiri Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugianto, Kakorlantas Polri Firman Santhyabudi, Dirut Jasa Marga Surbakti Syukur, Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Triono Junoasmo, Dirlantas Polda Jabar, dan sejumlah operator jalan tol.
Baca Juga: Pengaturan Arus Mudik Idulfitri 1444 Dipersiapkan Lebih Awal
Baca Juga: Astra Infra Mulai Pelebaran Lajur Ketiga di Tol Cipali Sebelum Ramadan
Baca Juga: Dishub Jabar Bakal Siapkan Mudik Gratis Libur Lebaran 2023