Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pandangan orang bahwa gamer selalu identik dengan orang-orang pemalas tak kunjung berubah. Walaupun saat ini sudah terbukti dengan adanya para YouTuber dan streamer di dunia game yang menghasilkan cukup banyak penghasilan, hingga sekarang masih banyak orang yang memperdebatkan apakah bermain game itu bermanfaat atau tidak.
Beruntung Brigham Young University (BYU) berhasil membuktikan kebermanfaatan video game. Lewat penelitiannya, para peneliti menemukan fakta jika bermain video game seperti Player Unknown’s Battleground (PUBG) dan Fortnite mampu meningkatkan produktifitas kerja. Benarkah demikian? Berikut ini adalah detailnya.
1. Dikatakan bermain video game mampu meningkatkan produktivitas hingga 20 persen
Hasil studi dari BYU menyebutkan bahwa pengalaman bermain video game selama 45 menit dapat meningkatkan produktivitas kerja sebesar 20 persen. Namun peningkatan produktivitas itu tidak serta merta hanya dikarenakan bermain game saja, melainkan karena ada komunikasi yang terjadi di antara pemain, karena di dalam riset BYU mereka mengamati tim, bukan individu.
Baca Juga: PUBG vs. Fortnite, Mana Mobile Game Battle Royale yang Cocok Buatmu?
2. Diteliti menggunakan metode geocaching
Dalam riset ini, para peneliti mengumpulkan 352 individu secara random, namun tetap dipastikan untuk tidak mengenal satu sama lain. Kemudian mengorganisir mereka menjadi 80 tim.
Mereka diberikan sebuah metode geocaching bernama Findamine, sebuah bentuk riset yang mana para partisipan diberikan petunjuk berbentuk teks pendek untuk harus mendapatkan sebuah objek. Peserta juga dijanjikan mendapatkan insentif uang jika berhasil menang.
Selesainya mereka melakukan kompetisi tersebut, para partisipan ditugasi secara acak salah satu dari tiga tugas ini: bermain video game secara tim, pekerjaan rumah yang tenang atau diskusi pelatihan tujuan untuk meningkatkan hasil geocaching mereka. Lewat ini, para peneliti menemukan fakta bahwa mereka yang bermain video game bersama memiliki peningkatan performa untuk ronde kedua Findamine dengan rata-rata skor 435 yang menjadi 520.
3. Produktivitas meningkat karena adanya komunikasi serta tujuan bersama
Dari hal tersebut, para peneliti berkesimpulan bahwa bermain video game yang memerlukan koordinasi tim dapat meningkatkan komunikasi. Game seperti PUBG, Fortnite, Rock Band, Halo 4 dan game-game lain yang membutuhkan koordinasi adalah yang paling baik dalam mamfasilitasi hal tersebut.
“Bermain video game dalam tim mungkin benar-benar mampu menyemangati, atau bahkan optimal, dalam membentuk karakter tim,” ujar ketua peneliti Mark Keith.
4. Video game memang mampu memberikan efek positif
Penelitian yang mampu menunjukkan video game memberikan manfaat ke para pemainnya tak hanya satu. Di Boston, ditemukan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa bermain video game mampu meningkatkan penglihatan serta reflek. Tak hanya itu, fungsi otak serta mental juga lebih mampu terasah, hingga dapat membuat orang mengambil keputusan yang lebih cepat dan lebih tenang
Baca Juga: Andalan Player Barbar, Ini Cerita dan Fakta Senjata PUBG Bertipe SMG