Mengenal Sertiready, Platform Sertifikasi Profesi Industri Pernikahan
Mengenal Sertiready, Platform Sertifikasi Profesi Industri Pernikahan (IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Industri jasa kegiatan pernikahan yang merupakan bagian dari industri Meeting, Incentive, Convention, Exhibition (MICE) mengalami dampak yang signifikan akibat pandemi COVID-19. Kini, para pelaku usaha di bidang tersebut masih berjuang untuk lepas dari keterpurukan.
Salah satu caranya ialah dengan memanfaatkan betul kehadiran teknologi dan perkembangan dunia digital. Merespons hal tersebut, Telkom University dan Ghaisaniyara Wedding House (GYWH) bekerja sama untuk mengembangkan aplikasi web bernama Sertiready.
Kini, kedua belah pihak terus mensosialisasikan platform tersebut kepada para vendor yang berkaitan dengan pernikahan. Salah satunya dengan menggelar pertemuan yang dilakukan akhir pekan ini.
Sertiready sendiri bertujuan untuk membantu para tenaga kerja yang ingin memperoleh sertifikasi profesi di industri pernikahan. Inisiatif ini merupakan bentuk kontribusi dari civitas akademik Telkom University dalam membantu pelaku industri jasa pernikahan.
1. Menjadi sumber informasi di industri pernikahan
Menurut Rayinda Pramuditya Soesanto, Ketua Kegiatan Pengabdian Masyarakat dari Fakultas Rekayasa Industri Telkom University, tujuan utama dalam pengembangan aplikasi ini adalah menjadi sumber informasi dan platform yang membantu para tenaga kerja di industri pernikahan dalam persiapan mendapatkan sertifikasi kompetensi.
Kehadiran platform ini diharapkan menjadi medium belajar pelaku industri pernikahan, juga untuk mempersiapkan diri, dan memperoleh sertifikasi yang diperlukan dalam menjalankan bisnis jasanya.
“Platform ini juga menawarkan konten yang dapat meningkatkan pengetahuan dan kualitas layanan pernikahan, sehingga para pelaku industri dapat memperluas wawasan mereka,” kata Rayinda, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Minggu (28/5/2023).
2. Agar menghasilkan layanan pernikahan yang unggul
Mengenal Sertiready, Platform Sertifikasi Profesi Industri Pernikahan (IDN Times/istimewa)Sementara itu, Agnes Ariefiany, Direktur Utama Ghaisaniyara Wedding House, menjelaskan bahwa saat ini mereka terus mensosialisasikan platform ini kepada vendor yang berkaitan dengan pernikahan. Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan standar pelayanan.
“Tujuannya adalah untuk menghasilkan layanan pernikahan yang unggul dan kompetitif melalui sertifikasi kompetensi,” tuturnya.
Agnes menyatakan bahwa vendor pernikahan perlu memanfaatkan teknologi dan media digital untuk mencapai sertifikasi kompetensi individu dalam industri pernikahan. Harus disadari, kata dia, saat ini tidak sedikit vendor belum memiliki kompetensi yang sesuai untuk melakukannya.
3. Harus punya pengetahuan yang sepadan
Mengenal Sertiready, Platform Sertifikasi Profesi Industri Pernikahan (IDN Times/istimewa)Salah satu vendor pernikahan, Tizza, mengatakan bahwa terdapat berbagai manfaat dari sertifikasi profesi yang mendorong pelaku industri MICE, terutama industri pernikahan, untuk berupaya mendapatkan sertifikasi tersebut.
Untuk memperoleh sertifikasi profesi, tenaga kerja perlu memiliki pengetahuan yang sesuai. Pengetahuan ini dapat diperoleh melalui proses pembelajaran yang terstruktur dan pengalaman kerja. Dalam Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) untuk bidang MICE, terdapat 39 unit kompetensi yang harus dipenuhi.
Baca Juga: 9 Potret Mesra Maudy Ayunda dan Suami Rayakan Wedding Anniversary
Baca Juga: 8 Dekorasi Resepsi Enzy-Molen yang Didominasi Warna Pastel