5 Band Indie Asal Bandung dengan Musik yang Berbeda dan Unik Banget
- Bottlesmoker: duo elektronik eksperimental dengan instrumen personal dan musik dreamy
- Mocca: band pop manis dengan sentuhan jazz, bossa nova, dan karakter vokalis lembut
- HMGNC: band elektronik pop dengan perpaduan synth pop, trip-hop, dan eksperimental yang futuristik
Bandung, IDN Times - Skena musik Bandung sudah lama dikenal sebagai salah satu yang paling subur di Indonesia. Kota ini gak cuma melahirkan banyak musisi berbakat, tapi juga menghadirkan warna musik yang beragam.
Identitas “indie Bandung” pun sebenarnya nggak bisa diseragamkan, karena tiap band membawa karakter yang berbeda-beda.
Yang menarik, perbedaan warna musik tersebut justru bikin para musisi asal Bandung punya ruang eksplorasi yang luas. Mulai dari elektronik ambient yang eksperimental, pop manis bernuansa swing, sampai rock dengan energi liar. Semuanya tumbuh berdampingan, saling menginspirasi, dan membangun ekosistem kreatif yang kuat.
Di tengah industri yang terus berubah, beberapa band tetap menunjukkan konsistensi musikal sekaligus keberanian untuk tetap menjadi diri sendiri. Kreativitas ini yang bikin nama mereka tetap relevan dan dicintai pendengar lintas generasi.
Berikut lima band indie asal Bandung yang punya karakter musik berbeda, dan pastinya layak masuk ke playlist kamu!
1. Bottlesmoker: ekspreminental elektronik yang penuh imajinasi

Bottlesmoker adalah duo elektronik eksperimental yang dikenal karena keberanian mereka menjelajahi bunyi-bunyi yang tidak biasa. Mereka sering membuat sendiri instrumen, sehingga hasil musiknya terasa sangat personal dan unik.
Nuansa yang mereka hadirkan berada di antara ambient, psychedelic, hingga electronic pop yang dreamy. Musik Bottlesmoker sering terasa seperti perjalanan imajinasi yang membawa pendengarnya ke ruang-ruang baru.
Konsistensi eksplorasi mereka membuahkan banyak kesempatan tampil di festival internasional, membuat nama Bandung terangkat lewat kancah musik global.
2. Mocca: pop manis dengan sentuhan jazz dan swing

Mocca adalah salah satu band asal Bandung yang paling dikenal, baik di dalam maupun luar negeri. Musik mereka identik dengan nuansa manis, ringan, dan penuh cerita tentang cinta yang hangat.
Kombinasi swing, jazz, bossa nova, dan twee pop membuat lagu-lagu Mocca punya warna yang sulit digantikan. Arina sebagai vokalis pun memberikan karakter khas yang lembut sekaligus playful.
Walau sudah berdiri sejak era awal 2000-an, lagu-lagu Mocca tetap relevan dan sering jadi soundtrack film bahkan pengalaman personal pendengarnya.
3. HMGNC: perpaduan synth pop dan elemen eksperimental

Homogenic—yang kini dikenal sebagai HMGNC—merupakan band elektronik pop yang sejak awal tampil dengan identitas kuat. Mereka memadukan synth pop, trip-hop, dan sentuhan eksperimental yang membuat musiknya terasa futuristik.
Suara vokal yang lembut dipadu sound desain elektronik yang rapi menjadikan musik HMGNC mudah dikenali. Mereka sering mengeksplorasi tema-tema emosional dengan musik yang atmosferik.
Eksistensi panjang mereka membuktikan bahwa band elektronik Indonesia bisa berkembang tanpa harus mengikuti arus mainstream.
4. The SIGIT: rock enerjik yang keras dan berkarakter

Kalau bicara rock indie Bandung, nama The SIGIT hampir pasti masuk daftar utama. Band ini dikenal dengan “ledakan” energi yang khas—baik lewat musik maupun aksi panggung.
Mereka membawa pengaruh garage rock, heavy rock, hingga sentuhan old-school yang kuat. Riff gitar yang tebal, vokal garang, dan musikalitas solid membuat mereka disegani di skena rock nasional.
The SIGIT adalah bukti bahwa musik keras dari Bandung punya daya tarik tersendiri yang tetap bertahan meski tren berganti-ganti.
5. Pure Saturday: alternatif melankolis nan hangat

Sebagai salah satu pionir indie Bandung, Pure Saturday dikenal dengan musik alternatif yang melankolis sekaligus atmosferik. Sound shoegaze dan pop alternatif mereka punya ciri khas yang lembut dan emosional.
Lagu-lagu mereka kerap membawa pendengar pada nuansa nostalgia, seolah mengajak kembali ke perasaan-perasaan yang pernah hadir di masa lalu. Kesan hangat yang mereka bawa membuat musiknya bertahan di hati hingga hari ini.
Pure Saturday menjadi salah satu contoh bagaimana musik indie bisa punya kedalaman tanpa kehilangan sisi keterhubungan dengan pendengar.
Musik indie Bandung selalu menarik karena keberagamannya. Kelima band di atas menunjukkan bahwa kreativitas tidak pernah memiliki batas—justru tumbuh ketika musisi berani menjadi diri sendiri. Semoga daftar ini bisa menemani harimu dan memperkaya playlist-mu, ya. Tetap dukung musisi lokal, karena dari merekalah cerita-cerita baru akan selalu lahir.


















