5 Misteri Gunung Kunci Sumedang yang Santer Diceritakan, Angker

Lantai 2 dikenal punya hawa mistis dan adem

Gunung Kunci menjadi salah satu objek wisata di Sumedang yang cukup digemari oleh masyarakat lokal maupun luar daerah. Gunung setinggi 485–665 mdpl ini berlokasi di Jalan Pangeran Sugih, Kelurahan Kotakulon.

Setiap gunung pasti menyimpan misteri dan mitos yang tak jarang dipercaya masyarakat dan menjadi sebuah pantangan. Begitupun dengan Gunung Kunci yang kental dengan kisah mistis dan sejarah dari zaman penjajahan. Nah, berikut beberapa misteri Gunung Kunci yang berseliweran di kalangan masyarakat.

1. Lantai 2 jadi tempat eksekusi pahlawan Indonesia

5 Misteri Gunung Kunci Sumedang yang Santer Diceritakan, Angkerbunker pertahanan Belanda di Gunung Kunci (google.com/maps/Raynardthan Pontoh)

Dulunya, Gunung Kunci adalah salah satu benteng pertahanan terbesar pemerintah Belanda yang didirikan sekitar tahun 1914 hingga 1917. Lorong, bunker, dan ruang-ruang markasdibangun menyebar di sekitar gunung menyerupai Benteng Pendem di Cilacap.

Menurut cerita Lili Mulyana, kuncen Taman Hutan Raya Gunung Kunci, konon lantai 2 menjadi tempat terjadinya tragedi kelam. Terdapat besi berbentuk tanda tanya terbalik yang kini masih kokoh meski sudah berkarat. Besi tersebut digunakan untuk melilitkan tali gantungan eksekusi hukuman mati para pahlawan yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

2. Pohon goyang

5 Misteri Gunung Kunci Sumedang yang Santer Diceritakan, Angkerdek observasi di Gunung Palasari-Kunci (instagram.com/tahura_gunungpalasarikunci)

Berada di kawasan taman hutan raya (Tahura), Gunung Kunci dikelilingi pohon pinus yang menjulang tinggi dan rindang. Di saat yang sama, nuansa mistis juga terasa kental, terlebih di area bunker.

Salah satu hal yang menambah keangkeran Gunung Kunci, yakni cerita pohon goyang. Tidak sedikit masyarakat yang mengaku kerap melihat pohon yang bergerak-gerak sendiri saat tidak ada angin. Katanya, di waktu-waktu tertentu pohon tersebut bisa menyerupai manusia tinggi dan besar.

Baca Juga: Misteri Bungker 'Menangis' Kaliadem di Gunung Merapi

3. Harta dan perhiasan di Gua Belanda

5 Misteri Gunung Kunci Sumedang yang Santer Diceritakan, Angkersalah satu gua peninggalan Belanda di Gunung Kunci (google.com/maps/Raynardthan Pontoh)

Selain bunker, gua-gua peninggalan Belanda yang saling menyambung juga ditemukan di sekitar Gunung Kunci. Gua tersebut konon dihuni sosok perempuan yang disebut Ibu Geulis.

Selain itu, di salah satu sudut gua dulunya adalah tempat penyimpanan harta dan perhiasan milik pribumi. Namun, karena sebagian gua sempat dihancurkan di zaman penjajahan, harta tersebut tertimbun reruntuhan gua dan sudah tak diketahui keberadaannya sekarang.

4. Sumur beton dan makam keramat

5 Misteri Gunung Kunci Sumedang yang Santer Diceritakan, Angkerilustrasi sumur tua (essexlive.news)

Meski kini sudah tertimbun tanah liat, sumur beton yang berada tepat di bawah besi pengait tali gantungan di lantai 2 menyimpan kisah memilukan. Sebab dulunya, sumur lawas yang sangat dalam itu disebut-sebut warga adalah tempat pembuangan jasad para leluhur dan pahlawan bangsa Indonesia yang dieksekusi mati.

Selain sumur beton, tempat penuh misteri di Gunung Kunci lainnya yaitu makam keramat. Menurut juru kunci, makam tersebut sebenarnya tidak memendam jasad. Ada lebih dari 628 jasad leluhur yang menghilang dan tidak diketahui keberadaannya. Sehingga, makam dibangun untuk tanda penghormatan para leluhur tersebut.

5. Pantangan untuk bawa pasangan ke Gunung Kunci

5 Misteri Gunung Kunci Sumedang yang Santer Diceritakan, Angkerreruntuhan bunker pertahanan Belanda di Gunung Kunci (google.com/maps/Raynardthan Pontoh)

Satu lagi misteri Gunung Kunci yang populer di kalangan masyarakat dan menjadi piweling untuk kebaikan bersama, yaitu pantangan untuk tidak pacaran atau datang bersama pasangan ke area gunung. Berkaitan dengan tahayul, konon bagi pasangan yang datang walau sekadar jalan-jalan maupun berbuat sembrono, maka hubungannya akan putus tidak selang lama.

Gunung yang memiliki simbol dua kunci saling silang di pintu gerbangnya ini kini memiliki beberapa fasilitas umum, seperti amphitheater atau panggung hiburan terbuka, bangunan pujasera, rest area, arena bermain, gua Belanda, arena outbond, menara pengawas, mushala dan toilet. Sayangnya, beberapa fasilitas tersebut kurang terawat kebersihannya.

Baca Juga: 3 Penunggu Gunung Lawu, Wujudnya Bikin Histeris Ketakutan

Topik:

  • Langgeng Irma Salugiasih

Berita Terkini Lainnya