Yana Mulyana Ikut Prihatin Penembakan Kucing Oleh Petinggi TNI

19 Agu 2022, 11:30 WIB

Wali Kota Bandung Yana Mulyana. IDN Times/Humas Bandung

Bandung, IDN Times - Wali Kota Bandung Yana Mulyana merasa prihatin dengan kasus penembakan sejumlah kucing mengunakan senapan angin oleh seorang petinggi TNI di Kota Bandung. Ia menyayangkan tindakan tersebut yang seharusnya tidak terjadi.

"Ya prihatin saja sesalah apa sih hewan sampai diperlakukan seperti itu, menyayangkan," ujarnya kepada para wartawan di Balaikota Bandung, Kamis (18/8/2022).

Ia berharap ke depan tindakan tersebut tidak terulang. Yana pun mengajak masyarakat untuk saling menyayangi antar sesama mahluk hidup.

"Sesama mahluk juga saling menyayangilah," katanya.

1. Ada kucing yang berhasil diselamatkan

kucing dengan corak tubuh unik (instagram.com/gallerysioyen)

Sebelumnya, video kucing mati diduga ditembak viral di media sosial Instagram. Kucing yang mati ini ditemukan di Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia atau (Sesko TNI) Bandung.

Video yang menunjukan adanya penembakan pada kucing ini diunggah oleh akun Instagram @rumahsinggahclow. Dalam video itu terlihat dua ekor kucing yang tergeletak dengan beberapa luka di bagian leher.

"Kucing-kucing banyak yang mati ditembak, terjadi di Sesko TNI Martanegara, Bandung," tulis akun Instagram ini, dikutip, Kamis (18/8/2022).

Di sisi lain ada pula kucing dikabarkan berhasil diselamatkan. Akan tetapi, bekas luka dari tembak ini masih ada. Bahkan, ada kucing yang kehilangan satu bola matanya dan kini dalam perawatan oleh @rumahsinggahclow.

"Tiga kucing kondisinya hamil, dan dua kucing masih hidup dengan bagian mata hancur. Kepada siapa kami harus mengadu?" katanya.

2. Penembak berinisial NA

ilustrasi pistol (IDN Times/Mardya Shakti)

Setelah diusut, penembak kucing di Sesko TNI Kota Bandung terungkap yaitu anggota organik Sesko TNI berpangkat Brigjen dengan inisial NA. Dia telah mengakui bahwa dirinya yang menjadi dalang penembakan.

Kabar itu disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Prantara Santosa. Menurutnya, kasus ini telah mendapat atensi dari Panglima TNI, Andika Prakasa. Sehingga, jajarannya segera melakukan penyelidikan dan pengungkapan.

"Tadi malam Komandan Sesko TNI dan Tim Hukum TNI membenarkan bahwa Brigjen TNI NA (anggota organik Sesko TNI) telah menembak beberapa ekor kucing dengan menggunakan senapan angin milik pribadi pada Selasa siang kemarin sekitar jam 13.00 WIB," ujar Santosa melalui keterangan resminya, Kamis (18/8/2022).

3. Penembakan dilakukan untuk bersih-bersih

Ilustrasi penembakan (IDN Times/Arief Rahmat)

Brigjen TNI NA sendiri telah mengakui perbuatannya dengan alasan penembakan dilakukan pada kucing untuk menjaga kebersihan dan lingkungan Sesko TNI. Hal ini juga termasuk melindungi kebersihan tempat makan siswa dari kucing liar.

"Brigjen TNI NA menembak beberapa ekor kucing dengan menggunakan senapan angin milik pribadi pada Selasa siang kemarin (16 Agustus 2022), sekitar jam 13.00-an," ucapnya.