Polda Jabar Terjunkan Tim TAA Cari Penyebab Tabrakan di Tol Km 92

28 Jun 2022, 12:01 WIB

Kendaraan yang tabrakan di tol Cipularang KM 92. IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times - Kepolisian dari Polda Jabar ikut melakukan penyelidikan atas tabrakan beruntun yang terjadi di Tol Cipularang KM 92, wikayah Sukatani, Purwakarta, Arah Jakarta pada Minggu(26/6/2022). Sebanyak 17 kendaraan terlibat dalam kecelakaan ini.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo mengatakan, pihaknya telah menerjunkam Tim Traffic Analysis Accident (TAA) ke lokasi kejadian untuk mencari tahu penyebab kecelakaan tersebut.

"Tim TAA ke TKP untuk pendalaman," ujar Ibrahim kepada wartawan, Selasa (28/6/2022).

1. Bus yang hilang kendali jadi penyebab utama kecelakaan

Ilustrasi tabrakan (IDN Times/Mardya Shakti)

Ibrahim menjelaskan, perisitiwa ini terjadi pada 26 Juni 2022 malam sekitar 20.30 WIB. Kendaraan bus Laju Prima hilang kendali dan menabrak kendaraan didepannya secara beruntun. Sebanyak 17 kendaraan terlibat dalam kecelakaan ini.

"Bus hilang kendali," ujarnya.

Sejauh ini, polisi belum mengetahui penyebab kecelakaan ini. Tim TAA tengah mencari data otentik melakui analisis yang dilakukannya di Tempat kejadian perkara (TKP).

2. Polres Purwakarta lakukan pemeriksaan sejumlah saksi

Ilustrasi kecelakaan IDN Times/Mardya Shakti

Kepala Polres Purwakarta Ajun Komisaris Besar Suhardi Hery Haryanto menjelaskan perkembangan dari proses penyelidikan tersebut. "Saat ini Polres Purwakarta sedang melakukan pemeriksaan saksi-saksi,” ujar Hery, Senin (27/06/2022).

Ia mengaku belum bisa menjelaskan hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan jajarannya. Proses penyelidikan tersebut diharapkan dapat segera selesai dalam waktu dekat, sehingga polisi bisa langsung menyampaikan hasilnya kepada publik.

3. Supir bus pun masih diperiksa

Ilustrasi tabrakan di tol. ANTARA FOTO/Ibnu Chazar

Saksi-saksi yang diperiksa salah satunya adalah petugas kepolisian yang terjun ke TKP untuk mengevakuasi korban. Jajarannya juga memeriksa para sopir dan penumpang kendaraan yang terlibat dalam tabrakan beruntun itu.

Selain itu, Hery mengaku tengah memeriksa sopir bus PO Laju Prima yang sempat dikabarkan melarikan diri seusai kejadian. "Iya sopir bus kita lakukan pemeriksaan," ujarnya.

Dalam video amatir, salah seorang korban menuding sopir bus tersebut sebagai pemicu kecelakaan kali ini.

Hery menyebut personelnya juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara yang termasuk wilayah Kecamatan Sukatani Kabupaten Purwakarta. Langkah tersebut dilakukan untuk mencari bukti-bukti dan menentukan kronologi kecelakaan. Hasil olah TKP nantinya akan melengkapi keterangan para saksi yang telah diperiksa.