Perpanjang Umur TPA Sarimukti, Pemprov Jabar Alokasikan Anggaran Rp18 miliar
- Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memperpanjang usia TPA Sarimukti hingga tiga tahun ke depan
- Anggaran sebesar Rp18 miliar dialokasikan untuk membenahi kekurangan infrastruktur dan pengelolaan limbah di TPA Sarimukti
- Fokus pengerjaan saat ini adalah pembenahan kolam stabilisasi, kolam aerob dan anaerob, serta pengerjaan instalasi baru seperti penurun nitrogen atau Air stripping
Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat memastikan akan memperpanjang usia Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti hingga tiga tahun ke depan. Untuk membenahi semua kekurangan, anggaran Rp18 miliar pun sudah dialokasikan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Jabar Herman Suryatman mengatakan, kondisi TPA Sarimukti ini masih mengalami kekurangan yang harus dibenahi. Sehingga, alokasi anggaran itu akan digunakan untuk sejumlah kekurangan infrastruktur dan lainnya.
"Kami alokasikan Rp18 miliar untuk pengelolaan limbahnya. Pengelolaan limbah, sehingga target kami akhir tahun ini pengelolaan limbah Sarimukti ideal. Sehingga betul-betul di bawah ambang batas pencemarannya," ujar Herman, Selasa (17/6/2025).
1. Pengelolaan limbah TPA Sarimukti belum ideal
Herman mengungkapkan, saat ini ada tiga fokus pengerjaan yang harus diselesaikan; pembenahan kolam stabilisasi, kolam aerob dan anaerob, juga pengerjaan instalasi baru yakni penurun nitrogen atau air stripping.
"Mudah-mudahan akhir tahun ya betul-betul limbah Sarimukti itu ideal. Kemudian kami pun melakukan perluasan zona lima. Saat ini kan zona satu dan dua penuh, yang berjalan zona tiga dan empat juga penuh. Nah, sekarang tanggal 18 ya, bulan Juni ini, zona lima mulai operasional," tuturnya.
2. Umurnya diperpanjang hingga tiga tahun ke depan
Dengan semua hal tersebut, Herman memastikan usia TPA Sarimukti yang tadinya hanya tinggal beberapa bulan, kini akan diperpanjang sampai tiga tahun mendatang. Masyarakat Bandung Raya bisa membuang sampah dan dikelola di TPA yang berlokasi di Bandung Barat tersebut.
"Bagi warga masyarakat Bandung hasil kerja keras semua ya TPA Sarimukti bisa diandalkan untuk tiga tahun ke depan. Ya, sembari kami akselerasi TPA Legoknangka. Jadi, kalau Legoknangka selesai 2028, Sarimukti usia pakainya selesai, kami akan pindah," tuturnya.
3. Legoknangka juga dipersiapkan
Di sisi lain, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta agar TPA Legoknangka harus dipersiapkan dengan baik agar tidak banyak dinamika. Sebab penggunaan teknologinya lebih tinggi dibandingkan TPA Sarimukti, di mana nantinya hasil sampah akan diubah menjadi energi listrik.
"Karena kan teknologi-teknologi tinggi. Kami harus dua kantong. Makanya sekarang Sarimukti selain zona lima kami buka, kemudian limbah kami kelola dengan baik sedang berproses," kata dia.
