Malam Takbiran, Millennial Membludak Belanja di Pertokoan Distro Bandung

Waspada gelombang kedua pandemik COVID-19 di Bandung

Bandung, IDN Times - Jelang perayaan Idul Fitri sejumlah pertokoan baju masih dijejali masyarakat yang ingin membeli barang baru. Setelah kawasan pusat perbelanjaan Pasar Baru, Kings, hingga Yogya Kepatihan, kali ini giliran pusat pertokoan fesyen di sekitar Jalan Sultan Tirtayasa yang jadi lautan manusia.

Dari pantauan IDN Times, kawasan distro ini menjadi sangat padat oleh pembeli. Bahkan, tak sedikit orang berjualan sampai di jalanan dengan membuka tenda atau meja biasa. Masyarakat berjalan menyusuri jalanan tersebut untuk berbelanja hingga memadati ruas jalan yang seharusnya digunakan kendaraan.

Terkait hal ini, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengaku telah meminta para aparatnya untuk terus memantau mobilitas masyarakat di malam Idulfitri ini.

"Pokoknya saya meminta ke teman-teman di lapangan jangan sampai ada kerumunan," kata Oded saat melakukan pemantauan titik penyekatan, Rabu (12/5/2021).

1. Padagang sampai berjualan di trotoar

Malam Takbiran, Millennial Membludak Belanja di Pertokoan Distro BandungIDN Times/Debbie Sutrisno

Adapun kawasan tersebut, baik Jalan Trunojoyo dan Jalan Sultan Agung memang kerap dituju para pemuda dan pemudi untuk berbelanja pakaian menjelang Lebaran.

Akibatnya arus lalu lintas di jalan tersebut menjadi tersendat karena lalu lalang para pejalan kaki yang tumpah. Pasalnya ada beberapa pedagang pakaian yang menggunakan trotoar untuk melapak.

Selain itu, sejumlah ruas jalan di kawasan itu pun berubah menjadi tempat parkir untuk sepeda motor. Sehingga jalan menjadi sempit hingga tak sedikit kendaraan yang memutar balik.

Padahal, sejumlah akses menuju kawasan tersebut telah ditutup oleh pihak kepolisian untuk mengurangi kerumunan masyarakat.

2. Kondisi serupa terjadi di Jalan Dalem Kaum hingga Jalan Citarum

Malam Takbiran, Millennial Membludak Belanja di Pertokoan Distro BandungIDN Times/Debbie Sutrisno

Selain di kawasan itu, kawasan pusat perbelanjaan lainnya di Jalan Dalem Kaum dan Jalan Kepatihan juga sempat dipadati oleh masyarakat. Selain itu kepadatan juga terpantau di Jalan Citarum di mana jalanan ditutup dan para pedagang tumpah ruah ke jalanan.

Meski di sejumlah kawasan itu aparat seperti Satpol PP dan kepolisian telah bersiaga, namun gelombang masyarakat yang berkunjung tetap melonjak.

3. Disdagin sebelumnya berjanji akan mengantisipasi kerumunan di tempat belanja

Malam Takbiran, Millennial Membludak Belanja di Pertokoan Distro BandungIDN Times/Debbie Sutrisno

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Elly Wasliah mengatakan, kepadatan pengunjung akhir pekan kemarin memang di luar dugaan. Persiapan yang kurang dari manajamen pusat perbelanjaan membuat antrian pengunjung sulit diatur.

Manajemen pusat perbelanjaan tak mengira antusias masyarakat berbelanja melonjak di tengah pandemim COVID-19 yang masih menghantui.

"Pas kemarin ada lonjakan memang kaget, mereka (pihak mall) belum siap meneima lonjakan pengunjung yang luar biasa," ujar Elly dalam disksusi Bandung Menjawab, Selasa (11/5/2021).

Atas kejadian kemarin, pihak dari Polrestabes Bandung sudah bertemu dengan seluruh manajemen pusat perbelanjaan di Bandung yang totalnya ada 23. Dari pertemuan ini didapat komitmen bahwa manajemen pusat perbelanjaan harus memastikan tidak ada kerumunan yang terjadi di pintu masuk juga di dalam kawasan belanja.

Jika kerumunan masih terjadi maka mall atau pusat perbelanjaan tersebut akan ditutup secara paksa oleh Satgas COVID-19 Bandung. Dengan perjanjian tersebut, saat ini antrian di mall mulai bisa diurai. Kemudian pengunjung di dalam pusat perbelanjaan pun tidak lebih dari 50 persen.

"Kami juga turunkan tim untuk memantau dan ikut berjaga secara langsung khususnya di mall yang memang cukup tinggi kerumunannya," kata dia.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya