Ridwan Kamil Imbau Pemudik dari Bandung Tak Gunakan Jalur Tol
Ilustrasi arus mudik (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta pemudik dari Kota Bandung tidak menggunakan jalur tol saat mudik Idul Fitri 1443 Hijrah atau Lebaran 2022. Upaya itu dilakukan untuk mengurangi kepadatan dan kemacetan kendaraan di jalur tol.
Menurutnya, untuk sistem manajeman arus mudik di Jabar akan disesuai arahan pemerintah pusat, tanggal 28, 29, 30 April 2022 arus lalu lintas dari arah Jakarta via tol ke arah timur ditetapkan menjadi satu arah.
"Sementara pemudik dari Bandung disarankan menggunakan jalur arteri atau non-tol," ujar Emil melalui keterangan resmi, Rabu (20/4/2022).
1. Jabar selatan bisa dilalui oleh pemudik
Gubernur Jabar Ridwan Kamil (IDN Times-Azzis Zulkhairil)Kepada pemudik yang melintasi Jabar, Emil mengungkapkan, diusahakan agar tidak semua menggunakan jalur utara. Sebab, hal ini sesuai arahan Menteri PUPR, jalur selatan Jabar agar bisa dimanfaatkan pemudik yang kondisi jalannya pun representatif sehingga bisa mengurai kepadatan di utara.
"Agar tidak semuanya lewat jalur utara, kemarin Pak Menteri PUPR menyampaikan jalur Jabar selatan bisa mulai dipromosikan supaya tidak semua menuju arah timurnya lewat jalur utara," ungkapnya.
2. Pemprov Jabar sudah siapkan 500 posko mudik
Gubernur Jabar Ridwan Kamil (IDN Times-Azzis Zulkhairil)Sebelumnya, Emil menyatakan bahwa Pemprov Jabar akan bangun 500 posko mudik lebaran 2022. Posko ini dibangun untuk menghadapi potensi 14,9 juta pemudik yang akan datang ke Jabar dan 9,2 juta orang keluar Jabar.
Emil mengatakan, mudik kali ini berbeda dari tabun sebelumnya. Mudik 2022 ini merupakan puncak dari larangan mudik dua tahun kemarin. Adapun potensi yang akan datang ke Jabar mencapai jutaan.
"Dari total 85,5 juta pemudik nasional, yang akan mudik ke Jabar sekitar 14,9 juta. Tentu kita terus siaga karena sudah dua tahun warga tidak mudik," ujar Emil, Rabu (20/4/2022).
3. Petugas di posko merupakan gabungan dari unsur terkait
ANTARA FOTO/Raisan Al FarisiPemprov Jabar, kata Emil, telah menyiapkan 126 posko mudik tersebar di berbagai wilayah. Jumlah ini belum termasuk 337 posko yang disiapkan Polda Jabar yang akan hadir selama arus mudik-balik. Sehingga, jika digabungkan totalnya sudah bisa mencukupi kebutuhan beberapa daerah di Jabar.
"Persiapannya ada 500 lebih posko sudah disiapkan oleh Pemprov dan Polda Jabar," ucapnya.
4. Dishub prediksi arus mudik seperti kondisi normal sebelum pandemik
Ilustrasi. Menjelang Lebaran 2021 antrean panjang kendaraan bermotor roda empat atau lebih terjadi di pos pemeriksaan larangan mudik Lebaran tersebut (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)Untuk diketahui, Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat (Jabar) sebelumnya memprediksi pemudik Idul Fitri 1443 Hijriah atau Lebaran 2022 akan membludak. Hal itu didasari dengan dicabutnya aturan larangan mudik sejak dua tahun pandemik COVID-19 dan libur nasional selama 10 hari.
A. Koswara, Kepala Dishub Jabar mengatakan, antusiasme pemudik Lebaran 2022 akan berjalan seperti kondisi normal. Menurutnya, kolanggaran aturan akan membuat banyak masyarakat berbondong-bondong untuk mudik.
"Dari hasil survei melakukan pergerakan hampir kembali ke kondisi sebelum pandemik, apalagi panjang waktu libur 10 hari, ini bakal menambah (pemudik)," ujar Koswara, Kamis (7/4/2022).
Baca Juga: Dishub Jabar Buat 3 Strategi Jaga Kondusivitas Mudik Idul Fitri 2022
Baca Juga: 7 Aksesoris Mobil Mudik, Biar Mudik Jadi Nyaman
