TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Muhasabah Tahun Baru, Momentum antara Keseimbangan Fisik dan Spiritual

Muhasabah bukan hanya malam tahun baru aja ya...

IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times - Banyak cara dalam menyukuri nikmat dari sang Pencipta. Sebagai umat yang beragama tentu pergantian tahun juga wajib disyukuri. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah bermuhasabah.

Sejumlah daerah di Tanah Air banyak yang menggelar kegiatan Muhasabah Tahun Baru 2020. Tidak hanya kelompok pengajian, sejumlah komunitas hingga pemerintah juga menggelar hal serupa. Seperti yang berlangsung di Masjid Pusat Dakwah Islam (Pusdai), Jalan Diponegoro, Kota Bandung ini misalnya.

Ratusan warga Kota Bandung hadir dalam kegiatan Muhasabah yang digelar oleh salah satu media nasional. Mereka dengan khidmat mengikuti acara zikir dan ceramah hingga pergantian malam tahun baru, Selasa(31/12).

1. Menumbuhkan budaya positif di saat malam pergantian tahun

IDN Times/Istimewa

Asisten Daerah III Provinsi Jabar Dudi Sudrajat Abdurachim mengatakan, kegiatan muhasabah yang mulai marak digelar masyarakat ini tentu memberikan budaya positif di saat pergantian malam tahun baru. Sebab, kegiatan yang selalu rutin dilakukan warga setiap akhir tahun ini bisa menumbuhkan kesolehan sosial di masyarakat.

"Republika sebagai pelopor menumbuhkan budaya positif dalam mengisi akhir tahun di masyarakat. Sekarangkan semakin banyak acara-acara muhasabah seperti ini di masjid-masjid. Tak hanya di masjid sebesar ini bahkan di masjid kecil juga," ujar Dudi.

2. Serentak dilakukan di berbagai daerah di Tanah Air

IDN Times/Istimewa

Dudi menilai, kegiatan muhasabah yang digelar serentak di sejumlah daerah di Indonesia tentu mampu memberikan dampak positif. Tidak hanya di Bandung, muhasabah akhir tahun yang digelar di kota lain seperti di Yogyakarta dan Jakarta ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat dengan mendekatkan diri dengan Sang Pencipta.

"Kegiatan ini, alhamdulillah banyak ditiru oleh masjid-masjid dan komunitas masyarakat mulai sadar dari pada hura-hura ga jelas sekarang lebih baik ke pengajian," katanya.

Berita Terkini Lainnya