TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jelang Pilpres 2019, Sandiaga Uno Kembali Sapa Warga Bandung

Safari politik sambil lari pagi

IDN Times/istimewa

Bandung, IDN times - Calon Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno kembali melakukan safari politiknya di wilayah Jawa Barat. 

Kali ini, Sandiaga mengawali kegiatannya dengan berlari pagi sambil menyapa warga Kota Bandung, Rabu(23/1) pagi. Sandi lari pagi bersama puluhan pendukungnya dari hotel menuju kawasan Monumen Perjuangan Jawa Barat di Jalan Dipati Ukur, Kota Bandung. 

1. Sandi lari sejauh 3 kilometer

IDN Times/istimewa

Berdasarkan agenda kegiatan selama melakukan kunjungan safari politik di Kota Bandung, Cawapres nomor urut 2 Sandiaga Salahuddin Uno ini memulai aktifitasnya dengan berolahraga yakni lari. 

Bersama puluhan pendukungnya, Sandi berlari sejauh 3 km, di mulai dari hotel tempat ia menginap hingga Monumen Perjuangan di Jalan Dipati Ukur.

Selama diperjalanan, banyak warga yang melihat dan meminta berjabat tangan bersama Sandi. Tidak sedikit juga warga meminta swafoto. Sehingga, aktivitas lari pagi pasangan Prabowo Subianto itu tersendat. 

2. Sandi dapat surprise sekotak kue

IDN Times/istimewa

Setelah lari sejauh 3 kilometer dari hotel menuju Monumen Perjuangan Jawa Barat, Sandi tidak langsung beristirahat untuk menghilangkan lelah. Sandi tetap terlihat semangat ketika ikut senam pagi bersama warga dan pendukungnya. 

Sebab, di lokasi ini sudah banyak warga dan pendukungnya yang menunggu untuk melakukan senam pagi bersama. Di sela kegiatan senam dan saat berdialog bersama warga, Sandi dikejutkan dengan hadiah dari Ibu Ina.

Pemilik Ina Coockies itu memberikan kotak yang berisi kue aneka rasa miliknya. Sandi tertarik dengan kemasan kue itu.

“Wah habis olahraga makan kue dari Ibu Ina, bisa bikin gemuk sedikit,” terang Sandi.

Menurut Sandi apa yang dilakukan Ibu Ina adalah contoh bagus dari upaya untuk membedakan kue jualannya dengan kue sejenis yang banyak ditawarkan kepada pelanggan.

“Inacookies kemasannya luar biasa. Dia bisa menjual dengan harga lebih tinggi, karena bentuknya enak di pandang mata. Ini hal yang patut di contoh oleh pengusaha lain yang ingin naik kelas agar dagangannya enak dipandang mata, enak di mulut dan kemasan unik yang membuat para pembeli bangga membeli produk tersebut,” jelas Sandi.

3. Sandi dukung keberadaan PKL dan UMKM

IDN Times/istimewa

Sandi juga mendapat apresiasi dari Didan, ketua PKL kawasan Monumen Perjuangan. Acara senam yang digelar di tempat tersebut, meningkatkan pendapatan para PKL.

“Lari pagi, senam, selain menyehatkan juga punya faedah lain, membuat untung pedagang dan UMKM yang berada di sekitar lokasi acara digelar. Alhamdulillah,” kata Sandi.

Berita Terkini Lainnya