Waspada Penipuan, Pemkot Bandung Sudah Tak Buka Loker Bagi Honorer
Total pekerja non-PNS di Bandung capai 18 ribu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus menyiapkan langkah-langkah terkait penghapusan tenaga honorer sesuai rencana pemerintah pusat. Saat ini seluruh dinas dan lembaga di Pemkot Bandung tengah melakukan validasi para pegawai yang ada.
"Kita sedang terus memvalidasi data. Tidak boleh tiba-tiba ada pegawai baru, karena sekarang pun ada isu istilahnya pegawai non-ASN (Aparatur Sipil Negara) otomatis jadi ASN," kata Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna melalui siaran pers dikutip Selasa, (20/9/2022).
1. Jangan sampai ada oknum manfaatkan momentum ini
Atas hal itu, Ema khawatir nantinya ada dugaan penipuan untuk memanfaatkan momentum tersebut. Dia khawatir ada orang yang punya niat jahat dan melakukan penipuan pada masyarakat yang butuh pekerjaan.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Ema akan membuat surat edaran yang disebar ke setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Hal itu agar semua pihak waspada terhadap penipuan.
"Kita keluarkan surat edaran kepada semua kepala OPD, memberitahukan kepada pegawai non-ASN agar jangan percaya juga jangan terigiur dengan informasi yang menyesatkan," katanya.
Baca Juga: Ganggu Pelayanan Publik, Penghapusan Tenaga Honorer Minta Dikaji Ulang
Baca Juga: Tentukan Nasib Honorer, Ridwan Kamil Bentuk Gugus Tugas