TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tanpa Aplikasi PeduliLindungi, Taman di Bandung Dipadati Pengunjung

Satgas akan bubarkan kerumunan di taman

Google

Bandung, IDN Times - Pemerintah telah menginstruksikan agar pembukaan area terbuka termasuk taman kabupaten/kota yang masuk dalam level 2 PPKM harus menerapkan penggunaan PeduliLindunngi. Namun, di Kota Bandung hampir tidak ada taman yang menggunakan aplikasi tersebut. Masyarakat dengan bebas masuk keluar taman tanpa harus memindai PeduliLindungi.

Dari pantauan IDN Times, sejumlah taman sudah ramai seperti di Taman Foto, Taman Film, atau taman olahraga di daerah Supratman. Masyarakat bisa melenggang tanpa harus melakukan pendaftaran di aplikasi tersebut.

Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, pihaknya pelan-pelan ingin melakukan relaksasi termasuk aktivitas di taman. Meski demikian, Oded berharap masyarakat bisa menerapkan protokol kesehatan.

"Jangan lengah (terapkan prokes). Bukan hanya di taman," ujar Oded, Selasa (26/10/2021).

1. Pengajuan PeduliLindungi untuk taman sedang dilakukan

Ilustrasi aplikasi PeduliLindungi. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Oded menuturkan, penggunaan aplikasi ini memang tidak mudah dilakukan. Harus ada pendaftaran lebih dulu agar taman di Bandun bisa terverifikasi PeduliLindungi.

"Itu yang juga salah satu kita penuhi. Karena di satu sisi ingin memperbanyak relaksasi semua tempat aktivitas sosial," ujarnya.

2. Bubarkan jika ada kerumunan di taman

ANTARA FOTO/M. Agung Rajasa

Oded pun berpesan kepada Satgas COVID-19 agar lebih tegas kepada masyarakat yang berkerumun termasuk di taman. Pengawasan seperti itu wajib hukumnya agar tidak ada penyebaran virus corona setelah masyarakat pulang dari rekreasi di taman.

"Ya itu saya sampaikan ke teman-teman di satgas. Kan mungkin sudah terlalu lama ya (Alun-alun tidak dibuka), dan begitu ada, (langsung ramai). Makanya itu tugas kita untuk aspek pengawasannya," kata dia.

Baca Juga: Puluhan Orang di Sekolah Positif COVID-19, Pemkot Bandung Evaluasi

Berita Terkini Lainnya