TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ridwan Kamil Usul Bangun Perumahan Khusus Bagi Wartawan

Kebebasan pers harus terjaga untuk pemerintahan yang baik

Dok. Humas Jabar

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengusulkan pembangunan perumahan untuk wartawan. Hal itu dilakukan sebagai dukungan Pemerintah Provinsi Jawa barat untuk insan media.

Menurutnya, pembangunan rumah seperti ini tidak sulit karena pihaknya sudah mewujudkan perumahan untuk tenaga pendidikan. Pemprov Jabar akan meresmikan program Bakti Padamu Guru (Bataru). Lewat program ini, tenaga pendidik di Jawa Barat mendapat bantuan kemudahan memiliki rumah tapak.

"Pihak lain termasuk perumahan wartawan juga saya tawarkan, seperti yang kami lakukan untuk guru," kata Emil dikutip dari ANTARA, Rabu (27/10/2021).

1. Dorong uji kompetensi bagi para wartawan

Ilustrasi Jurnalis (IDN TImes/Arief Rahmat)

Emil mengatakan, dia sangat berkomitmen terhadap profesi wartawan, salah satu yang nyata ialah akan memberikan dukungan anggaran untuk seribuan wartawan melakukan uji kompetensi.

"Sehingga nanti hasilnya kami akan memanen sebuah ekosistem media dan wartawan-wartawan yang profesional dan bertanggung jawab," kata dia.

Sebagai seorang pemimpin daerah, dia membutuhkan kritikan dan masukan, tapi yang bertanggung jawab. Wartawan harus bisa memberikan informasi sesuai suara nurani masyarakat, tapi tetap menjadi mitra pemerintah.

2. Indeks kemerdekaan pers Jabar naik 27 peringkat

Ilustrasi Pers (IDN Times/Mardya Shakti)

Sebelumnya, Indeks Kebebasan Pers di Provinsi Jawa Barat melompat jauh atau naik 27 peringkat dalam Survei Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) 2021. Pada IKP 2021, Jabar menempati posisi kedua dari 34 provinsi yang disurvei. Sementara pada IKP 2020, Jabar hanya menempati peringkat 29.

Survei IKP dilakukan Sucofindo dan Dewan Pers. Pada IKP 2021, Jabar memperoleh nilai indeks 82,66.

Ada tiga indeks penilaian lingkungan dalam survei IKP 2021 itu, yakni lingkungan politik, lingkungan ekonomi dan lingkungan hukum. Pada indeks lingkungan politik Jabar meraih poin 84,09, lingkungan ekonomi 80,89, dan lingkungan hukum pada nilai 81,38.

"Berkat kekompakan dan reformasi, Jawa Barat melompat dari sebelumnya ranking 29 menjadi ranking dua. Menjadi ranking dua ini suatu kebahagiaan. Hal yang kurang-kurang akan kami evaluasi, yang baik-baik akan terus dipertahankan," ujar Emil.

Baca Juga: Ini Beda Pers dan Content Creator Medsos Menurut Ahli Hukum Pers

Baca Juga: Kebebasan Pers Melemah, Bagaimana Peran UU Pers Sekarang Ini?

Baca Juga: Disrupsi Media Sosial Jadi Tantangan Kebebasan Pers

Berita Terkini Lainnya