Reaktif COVID-19 saat Demo, 13 Perusuh Langsung Jalani Tes Swab
13 orang ini ditangkap karena diduga provokator
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Kepolisian dari Polrestabes Bandung melakukan tes swab kepada sejumlah pendemo yang berhasil diringkus karena dianggap melakukan aksi anarkis dan memprovokasi pada saat aksi penolakan Undang-Undang Cipta Kerja di DPRD Jabar, Rabu(7/10/2020).
Pengetesan ini setelah mereka dinyatakan reaktif dari hasil rapid test yang dilakukan di halaman Mapolrestabes Bandung, Kamis(8/10/2020).
"Dan saya sampaikan sesuai dengan protap COVID-19 mereka ini langsung dilakukan tes usap. Hasilnya mungkin nanti saya laporkan," ujar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Kamis (8/10/2020).
1. Kerumunan seperti demo rawan penularan COVID-19
Menurut Emil, saat ini ada beberapa yang masih ditahan karena reaktif. Mereka bisa jadi reaktif COVID-19 karena ikut dalam aksi atau terpapar dari orang lain. Dengan kondisi ini, Emil mengimbau agar ketika melancarkan aksi tetap menjaga jarak dan menggunakan masker. Jangan tersulut emosi yang bisa berdampak pada penyebaran virus yang masif.
"Mudah-mudahan besok tidak ada lagi demo, kembali kita lakukan produktivitas dengan 3M. Kita harapkan dalam 14 hari ke depan, saya doakan tidak ada klaster dari demonstrasi omnibus law," pungkasnya.