TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemprov Jabar Bentuk Tim Khusus untuk Matangkan Pergub Tentang PPDB 

Penerimaan harus sesuai aturan dan berkeadilan

IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) tengah mematangkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Untuk memuluskan pekerjaan ini maka Pemprov Jabar pun membentuk tim khusus.

Persiapan PPDB pekan ini akan diumumkan tipe, cara dan prosedurnya, kemudian akan disosialisasikan prosedurnya dalam satu bulan ke depan.

"Nah setelah sebulan dari sekarang baru melakukan proses pendaftaran kita mengikuti edaran zonasi 90 persen yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan kita mengikuti," ujar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di kantornya, Senin (22/4).

Menurut Emil, sapaan akrabnya, walaupun mengikuti aturan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), tapi tata cara PPDB akan diterjemahkan sesuai dengan keperluan daerah. Salah satu penyebabnya adalah ketidaksamaan dalam menghitung jarak untuk mengenyam pendidikan.

1. Tunjuk sekda sebagai ketua tim

IDN Times/Debbie Sutrisno

Emil menjelaskan, ia menunjuk Sekda Provinsi Jabar untuk mematangkan proses PPDB ini, karena dalam PPDB ini melibatkan inspektorat, BKD, macam-macam. Jadi, tidak menjadi domain hanya Dinas Pendidikan saja.

"Khusus PPDB saya titip ke media seluruh sumber informasi ada di Pak Sekda. Sekarang saya dulu membuka, karena kompleksivitasnya sangat mendetail teknisnya maka saya titip Pak Sekda," katanya.

Saat ditanya kapan Pergub PPDB ini selesai, Emil mengatakan, saat ini sedang diproses. Kemungkinan dua hari ini selesai.

"Zonasinya berbasis apa? Nah itu karena teknis, intinya kita siap mengikuti arahan dari kementerian," katanya.

Terkait pengawasan, menurut Emil, nanti ada tim aduan yang bisa menindaklanjuti kasus per kasus. Tapi yang terpenting sosialisasi.

2. Lakukan pendalaman materi

IDN Times / Aan Pranata

Di tempat yang sama, Sekda Provinsi Jabar, Iwa Karniwa mengatakan, ia sedang melakukan pendalaman materi. Pemprov Jabar pun, telah memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan Jabar untuk memantangkan semua aturan yang prinsipnya mengacu pada aturan lebih tinggi dan keadilan.

"Walaupun Ini tidak bisa memuaskan semua pihak. Tetapi kita akan berupaya semaksimal mungkin mendekati keadilan. Karena itu saya tugaskan Kadisdik merekapitulasi berbagai simulasi untuk besok kita umumkan," papar Iwa.

Terkait jumlah daya tampung siswa, Iwa mengatakan, pihaknya tengah menginventarisir jumlah daya tampung negeri dan swasta. Simulasi itu, nantinya akan menjadi acuan regulasi pemerintah.

Berita Terkini Lainnya