Masih Banyak Aktivitas Massa di Jabar, Imbauan Ridwan Kamil Dibiarkan?
Sejumlah daerah minta pariwisata tidak ditutup seluruhnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menginstruksikan agar pemerintah daerah di 27 kabupaten/kota membatasi sejumlah kegiatan di perkotaan yang bisa mendatangkan massa banyak. Selain itu, dia meminta destinasi wisata yang bisa dikunjungi orang dalam jumlah banyak ditutup sementara.
“Saya sampaikan minimal dalam dua minggu dari sekarang dikurangi dibukanya tempat-tempat wisata yang sifatnya berkerumun dan massal,” kata Emil, Senin (16/3) dalam konferensi pers.
Sayangnya, imbauan ini tidak digubris secara maksimal oleh pemerintah daerah (pemda). Sejumlah daerah justru meminta keringanan agar sektor pariwisata masih dibuka sebagian.
1. Bogor dan Pangandaran sudah meminta keringanan ini
Emil menuturkan, salah satu sektor yang sulit untuk dikurangi aktivitasnya adalah pariwisata. Dalam teleconference yang dilakukan seluruh kepala daerah ada beberapa yang meminta agar pariwisata tidak ditutup seluruhnya.
Misalnya di Kabupaten Bogor, kepala daerahnya minta agar wisata yang sifatnya tidak berkerumun seperti naik gunung atau berkemah masih bisa dilakukan masyarakat. "Jadi mereka izin yang sifatnya individu seperti menjelajah gunung bisa dilakukan karena tidak dalam rombongan. Minta izin agar sifatnya semi lockdown lah," ujarnya.
Sedangkan di Pangandaran, kepala daerah meminta agar sektor wisata masih tetap dibuka untuk sementara. Namun, Emil sudah meminta agar seluruh aktivitas pariwisata di seluruh daerah dalam dua minggu ke depan agar bisa mengikuti arahan pemerintah.