Fotonya Mejeng di Platform E-Commerce, Rektor ITB: Kami Tak Antikritik
Kasus ini tidak akan masuk ranah hukum
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Beberapa waktu lalu, foto Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof. Reini Wirahadikusumah dijual sebagai non-fungible token (NFT) di laman OpenSea. Aksi penjualan ini diduga dilakukan sebagai bentuk aksi protes dari mahasiswa.
OpenSea sendiri merupakan sebuah platform marketplace yang terdesentralisasi dan dapat mempromosikan serta mendukung penjualan serta pembelian dari NFT.
Terkait hal ini, Reini tidak mempermasalahkannya. Menurutnya, foto yang dipajang tersebut tidak jelas untuk apa.
“Karena tidak ada identitas penulis, pesan yang disampaikan menurut saya isinya tidak jelas, termasuk tidak jelas ditujukan kepada siapa; maka saya tidak dapat meresponsnya," ujar Reini dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Jumat (12/11/2021).
1. Saya tidak alergi dengan kritik
Menurutnya, jika memang pihak yang memajang fotonya dalam platform tersebut adalah mahasiswa ITB, dia tidak akan mempersoalkan. Hal seperti ini biasa dan tidak harus dimasukkan ke ranah hukum.
"Tentunya kami tidak alergi kritik, bahkan sering menerima masukan dan bersama-sama mencari solusi," kata dia.
Baca Juga: Diduga Aksi Protes Mahasiswa, Foto Rektor ITB Dijual Sebagai NFT