TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

404 Jamaah Haji dari Jabar Berangkat ke Tanah Suci

Total kuota jamaah dari Jabar mencapai 39.600

Ilustrasi jemaah haji. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Bekasi, IDN Times - Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum melepas secara resmi 404 jemaah calon jemaah haji asal Kabupaten Bogor di Embarkasi Haji Jakarta-Bekasi, Jalan Kemakmuran No 72, Kota Bekasi, Minggu (7/7). Dari total kloter pertama ini terdapat jamaah dengan umur tertua mencapai 100 tahun. Sedangkan jamaah termuda ada yang 18 tahun.

Pelepasan jemaah yang akan terbang di Bandara Soekarno Hatta itu ditandai dengan penyerahan bendera Indonesia oleh Wagub Uu kepada ketua tim pembina haji.

Uu menyebutkan, pada pelaksanaan ibadah haji 1440 H/ 2019 M, Jawa Barat mendapat kuota 39.600 jemaah yang dibagi ke dalam 97 kloter. Dari jumlah tersebut Kabupaten Bogor mendapat kuota terbesar disusul Kabupaten Cirebon.

Duia pun berpesan agar para jemaah yang menunaikan ibadah haji harus memiliki niat ikhlas ingin mendapatkan rida dari Allah SWT. "Selamat karena tidak semua orang berangkat haji. Niatkan dengan ikhlas, berangkat karena ingin mendapatkan ridho dari Allah, itu tujuannya," kata dia melalui siaran pers.

1. Jamaah diharap menjaga kesehatan selama menunaikan ibadah

Dok.IDN Times/Istimewa

Agar ibadah yang dilakukan berjalan lancar, Uu mengimbau para jamaah menjaga kesehatan, juga harus menjaga nama baik Jawa Barat di Tanah Suci agar memiliki citra positif di mata dunia.

"Jangan lupa doakan pula masyarakat Jabar agar ada dalam keselamatan dunia dan akhirat," ujarnya.

Dia pun berharap seluruh jamaah dari Jabar bisa pulang ke Indonesia dalam keadaan sehat walafiat. Rencananya, Uu akan mendampingi jemaah calon haji Jabar pada saat wukuf di Arafah.

2. Jamaah dari Jabar akan mendapat asrama istimewa

Didit Hariyadi

Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh, Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat, Ajam Mustajam, menuturkan, jamaah haji asal Jabar akan mendapatkan asrama sepesial dibanding tahun-tahun sebelumnya. Kementrian Agama sudah menyediakan asrama-asrama untuk 39 ribu jemaah asal Jawa Barat yang menunaikan ibadah haji.

"Jauh-jauh hari sebelumnya pemerintah indonesia telah mencarter rumah-rumah di Arab Saudi, jemaah haji bisa langaung pakai,"ujar Ajam.

Dia menjelaskan, ada suasana yang berbeda dari pemberangkatan haji tahun ini, pasalnya, saat ini penempatan jemaah haji menggunakan sistem zonasi wilayah, sehingga jemaah haji Jawa Barat akan berkumpul.

"Jemaah Jawa Barat itu ditempatkan di daerah misfalah di mekahnya. Sesama Jawa Barat bisa berkumpul di satu daerah,"ungkapnya.

Ajam menambahkan, semua jemaah haji asal Jawa Barat dipastikan telah diakomodir semuanya, sehingga dikatakan dia, tidak ada jamaah yang terlantar ataupun tidak diakomodir oleh Kemenag.

Lebih lanjut, Ajam mengatakan, sistem zonasi asrama berdasarkan daerah baru pertama dilakukan dan diyakininya, semua proses ibadah haji 2019 tidak menemui kendala soal asram haji di Arab Saudi.

Baca Juga: Jemaah Haji Makassar Diimbau Waspadai Cuaca Panas di Saudi    

Berita Terkini Lainnya