Berpihak ke Petani, Kementan Bertekad Tolak Impor Beras
Wamentan minta pertimbangan ulang terkait impor beras
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan M. Lutfi sudah memutuskan akan melakukan impor beras sebanyak satu juta ton. Mereka menilai kebijakan impor beras tidak akan merusak harga gabah petani dan beras.
Namun para petani tidak mempercayai klaim yang digaungkan itu. Petani menilai kebijakan impor beras yang akan dilakukan menjelang panen raya ini tidak tepat dilakukan. Petani meyakini stok beras di tanah air masih cukup sampai pertengahan tahun.
1. Wamentan tidak setuju impor
Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi dengan tegas menolak wacana impor beras yang digaungkan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Menurutnya, wacana impor beras bisa berdampak buruk pada para petani padi di tanah air.
"Kami agak kurang setuju (impor beras). Karena di DPR sekalipun pada Raker tadi pagi juga pada menanyakan hal itu," ungkap Harvick saat ditemui di Lembang, Kamis (18/3/2021).