Upgrade Mutu Pendidikan, Pemkot Bandung Tambah Sekolah Rintisan
Sekolah rintisan upaya Pemkot menaikan kualitas pendidikan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Demi memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan menambahkan beberapa sekolah rintisan baru untuk dapat menampung lulusan SD masuk ke SMP Negeri.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan (Disdik), lulusan SD negeri dan swasta pada tahun ajaran 2019 lalu sebanyak 40.867 orang. Sementara SMP negeri di Kota Bandung yang ada saat ini hanya menampung 17.216 orang di 65 sekolah.
Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Menengah Pertama Disdik Kota Bandung, Hadiana Soeriatmadja mengatakan, jumlah siswa yang tertampung ke SMP tersebut sudah terakomodir oleh tujuh sekolah rintisan baru.
"Makanya akselerasi dalam jumlah negeri. Karena upaya optimal sekolah rintisan itu menyamakan antara negeri dan swasta dan mendorong masyarakat agar sekolah tidak melihat negeri atau swasta," kata Hadiana, berdasarkan rilis yang diterima IDN Times, Senin (2/11).
1. Pemkot Bandung sebelumnya sudah buat lima sekolah rintisan
Hadiana menuturkan, sejak 2018 lalu, Pemkot Bandung sudah membuat lima rintisan sekolah baru. Dari lima sekolah baru tersebut sudah mampu menyerap peserta didik sebanyak 640 murid. Bangunan dari sekolah rintisan tersebut juga hanya mengoptimalkan bangunan SD yang sudah tidak dipergunakan lagi.
"Sebagai contoh, SMP 59 di SD Cicabe, SMP 60 di SD Ciburuy, SMP 61 di Cimuncang, SMP 62 di Kebon Gedang, SMP 63 di SD Cihaurgeulis dengan prinsip mengoptimalkan lahan yang ada di SD tersebut," katanya.
"Tapi SD yang sudah ada sebelumnya juga tidak hilang, tetap SD yang berdirinya tetap ada," tambahnya.