TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Siswa Positif COVID-19, Dua SD Kota Bandung Hentikan PTM

Penutupan dilakukan selama 15 hari

Sekda Kota Bandung Ema Sumarna meninjau pelaksanaan simulasi PTM terbatas, Senin (7//6/2021). IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di dua Sekolah Dasar (SD) di Kota Bandung dihentikan. Pemberhentian itu dilakukan karena adanya peserta didik atau siswa-siswi yang positif COVID-19.

Yana Mulyana, Plt. Wali Kota Bandung mengatakan, keputusan memberhentikan dua sekolah dasar itu karena ada beberapa siswa yang dinyatakan positif COVID-19.

"Ada dua sekolah di Kota Bandung yang ditutup, kasus COVID-19 ada yang di atas enam persen, sekolah ditutup selama 15 hari," ujar Yana melalui keterangan resmi, Kamis (27/1/2022).

1. Kasus ini belum dipastikan Omicron

ilustrasi varian baru COVID-19, Omicron (IDN Times/Aditya Pratama)

Yana memastikan bahwa kasus positif itu terjadi pada siswa-siswi, bukan terjadi pada guru ataupun tenaga pendidikan lainnya. Dia juga menegaskan bahwa siswa-siswi itu belum dipastikan Omicron.

"Siswa-siswi itu belum tahu kalau Omicron, karena itu harus dites lagi," katanya.

Penututpan dilakukan berdasarkan aturan PTM 100 persen. Sehingga, kata dia, langkah itu tepat untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus di lingkungan pendidikan khususnya SD.

"Sesuai aturan saja. Kalau kasusnya di atas enam persen dalam satu sekolah maka tutup 15 hari," ucapnya.

2. Dari 60 sekolah ada 27 yang sudah diberikan tes acak

Ilustrasi pembelajaran tatap muka di sekolah. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Dari kejadian ini, Pemkot Bandung juga melakukan beberapa upaya lain untuk mengantisipasi lonjakan COVID-19 di lingkungan sekolah. Yana mengatakan, tes massif sudah dilakukan di hampir semua sekolah.

"Dari 60 sekolah sudah 27 sekolah yang dites acak, hasilnya tadi, saya belum dapat informasi lanjutan," kata dia.

3. Dinkes Bandung pastikan ada dua sekolah yang siswa-siswinya positif COVID-19

Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bandung, Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Selasa (16/2/2021) IDN Times/Azzis Zulkhairil

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Ahyani Raksanegara mengatakan, ada sebanyak 27 dari 60 sekolah sudah dilakukan tes acak. Adapun total sampel ada 1.138 warga sekolah, terdiri dari 1016 siswa, dan 122 guru.

"Hasil positif tiga orang siswa dari dua sekolah, dan sudah ditangani oleh Disdik, baik secara kesehatan maupun untuk PTM," kata dia.

Baca Juga: Pemkot Bandung Siap Gelar PTM SD-SMP 100 Persen Secara Bertahap

Baca Juga: PTM 100 Persen Tetap Lanjut, KSP Minta Orang Tua Tak Panik

Berita Terkini Lainnya