TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jelang Natal 2021, Harga Kebutuhan Pokok Kota Bandung Naik

Harga telor dan cabai rawit melambung

Pedagang sayur melayani pembeli cabai di Pasar Induk Rau Serang, Banten, Selasa (9/3/2021) (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Bandung, IDN Times - Harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Kota Bandung terpantau naik jelang perayaan Natal 2021 dan tahun baru 2022. Naiknya harga kebutuhan pokok itu disebabkan karena permintaan yang meningkat.

Beberapa kebutuhan bahan pokok yang mengalami kenaikan yaitu cabe rawit. Kenaikan terjadi dari harga Rp30-40 ribu per kilogram, kini mencapai Rp100 ribu per kilogram. 

Tak hanya itu, terpantau juga harga telur ayam yang sudah menyentuh Rp31 ribu per kilogram. Padahal harga eceran tertinggi (HET) dari pemerintah pusat sebesar Rp24 ribu.

1. Pasokan bahan di pasaran tergolong aman

IDN Times/Humas Bandung

Yana Mulyana, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung mengatakan, dengan kondisi harga yang melambung tinggi, jajarannya akan berkoordinasi agar harga kembali normal.

"Hasil pantauan di lapangan sebetulnya pasokan bahan pangan ke Kota Bandung cukup aman. Namun karena ada peningkatan permintaan sehingga dari penyuplai turut ada kenaikan harga," ujar Yana, Kamis (23/12/2021).

2. Kenaikan harga terjadi karena permintaan yang tinggi

IDN Times/Humas Kota Bandung

Meski begitu, Yana bilang, ada beberapa bahan pangan yang tidak begitu mengalami kenaikan yang drastis. Hanya saja, dikatakannya, hampir semua bahan pokok di pasar Kota Bandung mengalami kenaikan.

"Tapi kalau dilihat ini sebenarnya bukan karena kekurangan pasokan, karena pasokannya normal dan cukup. Memang dari hulunya saja. Tapi nanti di internal akan berupaya membantu menurunkan harga," bebernya.

3. Yana akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat

IDN Times/Galih Persiana

Selain itu, Yana juga akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat, mengingat informasi dari sejumlah pedagang menyebutkan kenaikan karena harga dari level pemasok besar yang sudah naik.

"Di sini bagaimana hulunya, karena pedagang di hilir. Jadi kita coba minta pemerintah pusat bantu di hulunya, karena rasanya dari stok aman tidak ada gagal panen," ungkapnya.

Baca Juga: Pemkot Bandung Targetkan Flyover Kopo Rampung April 2022

Baca Juga: Oded Wafat, Ridwan Kamil Beri Arahan dan Semangat PNS Pemkot Bandung

Berita Terkini Lainnya