TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

FKUB-MUI Jabar Kutuk Keras Peristiwa Bom Bunuh Diri Makassar

Bom bunuh diri mencederai rasa kemanusiaan

Ilustrasi Detonator Bom (IDN Times/Mardya Shakti)

Bandung, IDN Times - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jawa Barat mengutuk dengan keras tindakan bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral Makassar pada hari ini Minggu , 28 Maret 2021 pukul 10.30 WIT.

Ketua FKUB Jabar, HM. Rafani Achyar mengatakan bahwa aksi bom bunuh diri ini merupakan tindakan yang sangat mencederai rasa kemanusiaan seluruh bangsa Indonesia.

"Bom bunuh diri juga dapat merusak upaya kerukunan antar umat beragama yang terus digalakkan oleh Pemerintah dan masyarakat," ujar Rafani berdasarkan keterangan resminya, Senin (29/3/2021).

1. Peristiwa ini dapat mengganggu ketentraman umat

IDN Times/Galih Persiana

Peristiwa itu juga sangat membebani masyarakat yang saat ini tengah melawan pandemik COVID-19. Rafani menuturkan, korban dipastikan akan banyak merasakan beban secara psikis.

"Bisa memunculkan tekanan psikis dalam bentuk terganggunya rasa aman, rasa tenteram hubungan antar umat beragama," ungkapannya.

2. Kasus ini sudah ditangani oleh polisi

(Sekretaris MUI Jabar Rafani Achyar) IDN Times/Galih Persiana

Rafani menegaskan bahwa pihak kepolisian harus mengungkap motif pelaku dan menangkap aktor-aktor intelektual di balik peristiwa bom bunuh diri ini secara tuntas. Adapun untuk umat saat ini diminta jangan terpancing untuk menyebarkan berita-berita hoax.

"Semuanya kita percayakan atau serahkan kepada aparat kepolisian yang sedang menanganinya," katanya.

3. MUI Jabar minta masyarakat tetap tenang dan tidak terpancing

IDN Times/Galih Persiana

Kemudian, ketua MUI Jabar, Rachmat Syafei mengimbau kepada masyarakat Jabar khususnya dan masyarakat bangsa Indonesia umumnya untuk tetap tenang dan waspada sehubungan terjadinya bom bunuh diri di gereja katedral Makassar.

"Kasus ini sudah ditangani oleh polisi, MUI Jabar juga mengutuk kasus terjadinya bom bunuh diri di gereja katedral di Sulsel," katanya.

Baca Juga: [BREAKING] Bom Meledak di Depan Gereja Katedral Makassar, Diduga Bom Bunuh Diri

Baca Juga: Kapolri: Bom yang Meledak di Gereja Katedral Makassar Jenis Bom Panci

Berita Terkini Lainnya