Antisipasi BOR Naik, Pemprov Jabar Bangun Tenda Serbaguna di RS COVID
BOR rumah sakit COVID-19 di Jabar masih diatas 60 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat (Jabar) membangun tenda-tenda serbaguna di rumah sakit rujukan COVID-19. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi naiknya keterisiaan tempat tidur atau Bed Occupancy Ratio (BOR).
Kepala Pelaksana BPBD Jabar Dani Ramdan mengatakan, tenda serbaguna dibangun agar tidak ada lagi pasien yang terbaring di lorong atau selasar instalasi gawat darurat dan menjadi presden buruk penanganan COVID-19 di Jabar.
"Meskipun BOR kita saat ini sudah turun, namun tenda itu tetap kita bangun untuk mengantisipasi kejadian serupa seperti pada awal hingga pertengahan Juni kemarin," kata Dani lewat sambungan telepon, Senin (19/7/2021).
1. Keperluan pendukung lainnya akan disediakan Pemprov Jabar
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar per Jumat (16/7/2021), BOR rumah sakit rujukan COVID-19 di Jabar mencapai 81,94 persen. Sedangkan, BOR sepekan sebelumnya atau pada Jumat (9/7/2021) mencapai 87,87 persen.
"Tenda kita dapat bantuan BNPB, sifatnya pinjaman. Jadi kalau sudah tidak digunakan, tendanya nanti dikembalikan. Sementara untuk pengadaan sarana penunjang lainnya seperti velbed dan toilet portable, disediakan oleh BPBD Jabar," ungkap Dani.
Baca Juga: Wargi Jabar Kurangi Berkerumun, Angka BOR COVID-19 di RS Sudah Tinggi
Baca Juga: Ridwan Kamil Klaim PPKM Jabar Efektif Turunkan BOR di Bawah Rasio WHO