TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

17.593 Jemaah Haji asal Jabar Diberangkatkan ke Tanah Suci

Dari 17.593 terbagi lagi menjadi 43 keloter

Ilustrasi jemaah haji Indonesia (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Bandung, IDN Times - Sebanyak 17.593 jemaah haji dari Jawa Barat (Jabar) diberangkatkan ke tanah suci. Ribuan jemaah ini terbagi dalam 43 keloter yang diberangkatkan dengan waktu yang berbeda-beda.

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Barat (Jabar), Ajam Multajam mengatakan, 43 keloter ini terbagi dalam dua gelombang. Adapun saat ini sudah ada enam keloter yang sudah diberangkatkan.

"Sampai dengan hari ini jemaah haji yang diberangkatkan ada enam kloter dan alhamdulillah belum ada laporan meninggal atau kendala lainnya," ujar Ajam di Kanwil Kemenag Jabar, Rabu (8/6/2022).

1. Jemaah terdiri dari berbagai macam umur

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Barat (Jabar), Ajam Multajam (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Dari total 17.593 jemaah yang diberangkatkan ke tanah suci, Ajam menjelaskan, terdiri dari berbagai macam umur. Baik dari umur 60 tahun ke bawah dan 18 tahun ke atas turut diberangkatkan.

"Kita minta jemaah tetap menjaga protokol kesehatan, dan jangan sampai akhirnya terkenda terlebih dahulu sebelum meninginjak tanah suci," katanya.

2. Ridwan Kamil minta maaf jika kuota haji belum 100 persen

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Sedangkan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil alias Emil mengatakan, pemberangkatan jemaah haji saat ini berbeda dari sebelum pandemik. Menurutnya, Jabar saat ini mendapatkan kuota yang lebih sedikit dari tahun sebelumnya.

"Keloter jamaah hajinya hanya 45 persen dari 100 persen yang seharusnya kita dapatkan. Maka atas nama pribadi saya memohon maaf mudah-mudahan yang seharusnya pergi tapi belum karena kuotanya bersabar," ungkapnya.

3. Emil berpasan agar jemaah haji jaga kesehatan

Gubernur Jabar Ridwan Kamil (IDN Times-Azzis Zulkhairil)

Pada periode haji yang akan datang, Emil berharap agar kuota haji bisa bertambah dan kembali normal seperti tahun sebelum pandemik COVID-19. Dia juga berpesan agar para jemaah haji bisa tetap menjaga kesehatan dan fokus pada ibadah.

"Ibadah haji ini ibadah yang sangat fisikal, oleh karena itu kepada yang sudah berangkat, makan yang memadai, kalau ada vitamin suplemen kesehatan silahkan dikonsumsi. Jangan banyak pikiran, fokuskan kepada niat ibadah, dan jaga nama baik jamaah haji Indonesia khususnya Jabar," kata dia.

Baca Juga: 7.160 Orang Jemaah Haji Berangkat lewat Asrama Haji Makassar

Baca Juga: Edy: 3.802 Calon Jemaah Haji Asal Sumut Sehat dan Penuhi Syarat

Berita Terkini Lainnya