Mulai Hari Ini, Aprindo Kenakan Biaya Kantong Plastik saat Belanja
Toko ritel mengenakan biaya minimal Rp200
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gaes, ada informasi penting untuk kalian. Bagi kamu yang suka belanja di toko ritel atau swalayan menggunakan kantong plastik, maka mulai hari ini (1/3) akan dikenakan biaya.
Menurut Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengenakan tarif pada kantong plastik belanja minimal Rp200 per kantong. Tarif itu masih bisa bertambah sesuai dengan kebijakan toko ritel yang bersangkutan. Aprindo memberikan keleluasaan bagi para anggotanya.
"Harga yang pasti dari asosiasi sudah Rp200, anggota kami kan punya manajemen yang berbeda-beda. Otomatis untuk pengenaan harga, kami serahkan untuk anggota. Perihal mau ada yang lebih (dari Rp200), itu urusan menajemen masing-masing lah," ujar Ketua Umum Aprindo, Roy Mande yang ditemui di Aston Kuningan pada Kamis (28/2).
Ia menjelaskan penerapan kebijakan Kantong Plastik Tidak Gratis (KPTG) akan dilakukan bertahap mulai hari ini. Aprindo menerapkan kembali kebijakan itu sebagai bentuk komitmen untuk mengurangi belanja dengan menggunakan kantong plastik sekali pakai.
Lalu, akankah kebijakan ini berhasil? Mengingat kebijakan serupa sudah pernah diterapkan tiga tahun lalu, namun kemudian dihapus.
Baca Juga: Ngeri! Laut Indonesia Tercemar 150 Juta Ton Sampah Plastik
1. Pengenaan tarif bagi kantong plastik adalah langkah nyata Aprindo mengurangi sampah plastik
Menurut Roy, kebijakan membuat kantong plastik menjadi barang dagangan adalah langkah nyata dari para peritel modern untuk mengajak masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan kantong plastik sekali pakai. Selain itu, diharapkan dengan kebijakan ini bisa mengurangi sampah plastik di Indonesia.
Lalu, bagaimana kebijakan itu diterapkan? Roy mengatakan bagi konsumen yang berbelanja menggunakan kantong plastik sekali pakai maka dikenakan tarif minimal Rp200.
"Tetapi, kami juga menyarankan agar konsumen menggunakan tas belanja pakai ulang yang disediakan di setiap gerai ritel modern," ujar Roy kemarin.
Baca Juga: 8 Fakta Penting Soal Sampah Plastik yang Masih Belum Banyak Diketahui