TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

KPU Hadirkan Format Baru dalam Debat Kedua Capres-Cawapres

Tata panggung juga berbeda

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Jakarta, IDN Times - Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, menyampaikan update persiapan debat putaran kedua mendatang. Wahyu menyampaikan kisi-kisi tak lagi diberikan kepada peserta debat.

Debat putaran kedua calon presiden dan calon wakil presiden akan dilaksanakan pada Minggu (17/2). Debat ini diperuntukan bagi calon presiden yang akan maju dalam kontestasi pemilu presiden 2019.

Baca Juga: Sandi akan Revisi UU ITE Jika Terpilih, Mahfud: Silakan Debat di DPR

1. Format dan mekanisme baru debat capres

(Pengaruh debat capres ke elektabilitas) IDN Times/Sukma Shakti

“Sampai dengan saat ini kita bisa merumuskan format debat yang baru,” kata Wahyu saat berkunjung ke kantor IDN Times pada Rabu (6/2).  Format dan mekanisme debat menjadi evaluasi utama KPU terhadap debat putaran pertama sebelumnya.

“Sehingga lebih memungkinkan bagi calon presiden tampil lebih relaks, lebih original, lebih eksploratif. Formatnya memungkinkan untuk itu,” kata Wahyu.

Format ini diharapkan dapat memuaskan masyarakat. “Sehingga debat itu betul-betul bermanfaat sebagai referensi bagi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam pemilu 2019,” kata Wahyu lagi.

2. Evaluasi tata panggung

Poskotanews.com

Evaluasi lain untuk debat putaran kedua ini adalah soal tata panggung. Menurut KPU, tata panggung pada debat pertama membuat penonton justru tak nyaman.

“Debat yang pertama di belakang kandidat itu kan ada audiens. Itu ternyata membuat gaduh,” kata Wahyu.

“Evaluasi yang pertama itu, pemirsa pendengar, warganet itu tidak nyaman menonton debat karena ribet. Oleh karena itu kita evaluasi di belakang kandidat itu tidak ada audiens,” kata Wahyu menjelaskan.

Audiens nantinya hanya akan berada berhadapan dengan kandidat. “Perlu diketahui yang menikmati debat itu kan pemirsa di rumah, pendengar radio di rumah, dan warganet. Artinya apa? Kami tidak melayani elite politik tapi seluruh rakyat indonesia,” kata Wahyu tegas.

3. Tak bagi kisi-kisi bagi capres

Dok. IDN Times

Hal lain yang berbeda di debat putaran kedua 10 hari mendatang adalah tidak ada lagi kisi-kisi yang diberikan oleh KPU kepada peserta debat dalam hal ini calon presiden untuk putaran kedua.

“Tidak (ada kisi-kisi). Jadi debat kedua salah satu evaluasinya adalah abstraksi kisi-kisi tidak kita beritahukan kepada kandidat,” kata Wahyu. “Jadi lebih original. Lebih seru,” tambah dia.

4. Persiapan debat kedua

IDN Times/Margith Juita Damanik

“Sampai dengan ini tadi (6/2), baru saja kita melakukan rapat koordinasi dgn TKN 01, BPN 02, bersama dengan TV penyelenggara dan tim hotel untuk memastikan persiapan debat kedua,” kata Wahyu.

Persiapan debat kedua dilakukan dengan cermat oleh KPU. Evaluasi dilakukan agar masyarakat dapat disuguhkan debat yang lebih baik ketimbang debat putaran pertama.

Baca Juga: Kubu Jokowi-Prabowo Saling Klaim Kemenangan Suara di Jabar

Berita Terkini Lainnya