10 Tempat Wisata di Garut yang Wajib Dikunjungi

Pantai Rancabuaya tidak terlalu cocok untuk tempat berenang, karena ombaknya cukup besar dengan batu karang. Tapi kalau kamu suka menikmati suasana laut dan deburan ombak, pantai ini bisa jadi pilihan. Apalagi Rancabuaya terkenal dengan pemandangan sunset-nya yang syahdu, meki matahari terbitnya tak seindah pemandangan saat senja.

Alamat: Desa Purbayani, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut.

Pantai Santolo termasuk tersohor di Garut. Selain soal keindahannya, kamu bisa menjamah berbagai spot seru di sini. Di antaranya bermain dan menikmati pasir putih lembut di bibir pantai hingga mengunjungi dermaga pantai dengan menyebrang ke Pulau Santolo. 

Untuk menyeberang ke pulau ini, kamu bisa naik perahu dengan tarif Rp2.000 sekali jalan. Mampir pula ke pantai Sayang Heulang yang gak jauh dari sini.

Alamat: Kecamatan Cikelet, Garut.

Dalam bahasa Sunda, Sang Hyang berarti kehormatan, sedangkan Taraje artinya tangga. Konon katanya, air terjun ini merupakan tangga menuju kahyangan yang digunakan para dewa.

Sanghyang Taraje berupa air terjun kembar yang sekilas menyerupai anak tangga raksasa, mungkin karena itulah dinamakan demikian. Air terjun setinggi 82 meter ini berada di ketinggian 660 meter di atas permukaan laut, sehingga udaranya cenderung sejuk banget. Untuk masuk ke sini, kamu hanya perlu membayar Rp6.000.

Alamat: Kampung Kombongan, Pakenjeng, Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Bukit Pilar Angin ini kerap disebut sebagai Sumba-nya Garut, karena kamu bisa menjumpai padang rumput menawan di sini. Banyak warga setempat mengembala domba di bukit ini.

Pilar Angin bisa ditempuh selama kurang lebih 3,5 jam dari pusat Kota Garut. Karena pemandangannya, bukit yang belum banyak diketahui orang ini kerap dijadikan tempat foto.

Alamat: Di belakang bukit Cikajar, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut. 

Talaga Bodas merupakan kawah dan danau putih yang disebabkan oleh belerang. Kawasan aktivitas vulkanik ini punya beberapa tempat yang wajib kamu kunjungi, seperti area kawah dan kolam mandi air panas. 

Masyarakat sekitar percaya air dalam kolam tersebut bisa membawa berkah dan menghilangkan berbagai penyakit. Terlepas dari itu, pemandangannya yang eksotis jadi daya tarik utama tempat ini. Tiketnya pun murah meriah, Rp5.000 di hari biasa dan Rp7.500 di akhir pekan.

Alamat: Desa Sukamenak, Wanaraja, Garut, Jawa Barat.

Sebelum menuju ke arah puncak Gunung Pangramatan, kamu bisa menemukan kumpulan tebing batu menjulang di pinggir jalan. Salah satunya Tebing Batu Patapaan di Jalan Raya Cikajang.

Disebut demikian karena konon katanya tempat ini dijadikan sebagai salah satu tempat bertapa. Dari sini kamu bisa menyaksikan indahnya perbukitan hijau di bawahnya yang menyegarkan mata.

Alamat: Jalan Raya Cikajang, Badega Cipangramatan, Cikajang, Garut.

Hutan Mati atau Dead Forest menyimpan aura misterius karena dipenuhi batang-batang pohon sisa terbakar di atas lautan pasir. Hutan yang berada di kawasan Gunung Papandayan, Garut, ini sempat dilanda erupsi besar pada 1772.

Erupsi tersebut menyisakan Hutan Mati yang dikelilingi pepohonan hijau. Sunrise dan sunset adalah saat di mana Hutan Mati terlihat magical alias paling indah.

Jarak antara pintu masuk Gunung Papandayan dengan Hutan Mati memang agak jauh, yakni sekitar dua jam trekking. Tapi medannya landai kok, jadi gak masalah buat pemula sekali pun.

Alamat: Kawasan Gunung Papandayan, Garut. 

Pantai Puncak Guha ternyata muncul sebagai latar novel Perahu Kertas milik Dewi Lestari. Sejak saat itu, banyak wisatawan datang berkunjung ke pantai ini. Meski bukan tipikal pantai berpasir, pemandangan laut lepas dari atas tebing batu ini tetap membuat orang terus berdatangan. 

Di puncak tebing, kamu bisa menemukan Gua Kelelawar yang masih dihuni. Jelang petang, kamu bisa menemukan kawanan kelelawar keluar dari gua yang keren banget. Selain itu, kamu bisa juga camping di atas sini atau rock fishing. 

Alamat: Sinarjaya, Bungbulang, Purbayani, Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Air terjun ini memang tak terlalu tinggi, yakni sekitar 10 meter dengan aliran unik yang menyilang. Selain itu, ada dua undakan air terjun berukuran lebih kecil di bawahnya.

Akses menuju Air Terjun Rahong sangat mudah, karena berada di pinggir jalan raya, dekat jalur menuju Pantai Rancabuaya. Meski air terjunnya kecil, tapi kamu harus tetap berhati-hati, karena kedalaman air bisa mencapai 8 meter dengan arus cukup deras. 

Alamat: Desa Sukajaya, Jalan Cisewu-Sukarame, Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Pantai Sodong Bodas letaknya berdekatan dengan Pantai Puncak Guha, karena itu keduanya memiliki karakteristik yang sama, yakni tebing berbatasan langsung dengan laut. Di tebing ini, kamu juga bisa menemukan sawah dan lahan warga, serta mendapati mereka memberi makan ternaknya.

Alamat: Desa Purbayani, Kecamatan Waringin, Kabupaten Garut, Jawa barat.

Jadi bagaimana nih dengan beberapa tempat wisata di Garut seperti di atas. Tentu kamu mengakuinya kan kalau destinasi wisata tersebut sangat memiliki keindahan alam yang memancing untuk kamu datangi. Gak kalah keren sama tempat wisata di Bali, ya kan? Ada yang sudah kamu kunjungi?