Menunggu Kembali Dibuka, Tengok Indahnya Taman Wisata Alam Pangandaran

Kawasan TWA dan cagar alam menjadi surga bagi beragam flora dan fauna. Selain tumbuh-tumbuhan khas wilayah tropis, beragam satwa liar juga hidup di sana. Pengunjung bisa melihat dan beriteraksi langsung dengan ratusan monyet ekor panjang, lutung, biayak, rusa, dan beragam jenis burung dan serangga.

Bahkan, jika sedang beruntung, wisatawan bisa melihat hewan langka seperti banteng, tando, dan landak yang angka populasinya semakin menipis.

Udara sejuk langsung terasa saat memasuki kawasan tersebut, karena lokasinya jauh dari polusi kendaraan dan hingar bingarnya keramaian kota. Padahal, jaraknya hanya puluhan meter saja dari kawasan Pantai Pangandaran, yang menjadi tempat paling favorit bagi para wisatawan khususnya asal Jawa Barat.

Hal menarik lainnya yang bisa ditemukan di sana yaitu sejumlah peninggalan sejarah dan peradaban manusia. Seperti situs Batu Kalde, salah satu peninggalan sejarah zaman kerajaan Hindu serta Goa Jepang, peninggalan zaman penjajahan. Di samping itu, di TWA juga terdapat sejumlah goa-goa alam yang unik, di antaranya goa panggung, goa parat, goa lanang, dan goa sumur mudal. 

Masing-masing tempat memiliki keunikan dan cerita sejarah yang berbeda. Jika ingin berkunjung dan mengetahui lebih rinci, wisatawan bisa menggunakan jasa pemandu wisata. Keamanan dan kenyamanan selama di dalam kawasan lebih terjamin.

Taman Wisata Alam (TWA) Pangandaran memang menyuguhkan suasana berbeda. Kurang lengkap rasanya jika berwisata ke Pangandaran, namun tak menginjakan kaki di lahan seluas 454,6 hektar itu.

Kawasan pasir putih dengan hamparan terumbu karang dan beragam biota lautnya juga menjadi spot menarik untuk dikunjungi. Selain menikmati pantainya, pengunjung juga bisa beraktivitas snorkeling atau menyelam. Atau, bisa juga memilik bermain dengan ikan-ikan kecil yang hidup di sekitar terumbu karang.