Viral Penyapu Jalanan di Cimahi Tertabrak Mobil Hingga Terpental

22 Jun 2024, 18:18 WIB

(Dok/Istimewa)

Cimahi, IDN Times - Peristiwa kecelakaan terjadi di Jalan Kolonel Masturi, Kota Cimahi, Jawa Barat, di mana sebuah mobil yang melaju kencang menabrak seorang penyapu jalan hingga terpental pada Jumat (21/6/2024).

Insiden kecelakaan itu viral di media sosial. Berdasarkan pantauan dalam video berdurasi 56 detik, tampak jelas ketika penyapu jalan yang sepintas mengenakan rompi berwarna oranye sedang menyapu di jalan. Namun, tiba-tiba dari arah belakang korban datang sebuah mobil dan seketika menabrak.

Beruntung pengemudi mobil yang diduga berjenis kelamin perempuan seketika turun, berusaha menolong korban yang terlihat tak bisa bangkit setelah peristiwa tersebut. Korban dipastikan selamat meskpun harus mengalami luka akibat peristiwa tersebut.

1. Polisi lakukan pengecekan

(Dok/Istimewa)

Saat dikonfirmasi, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi AKP Adhi Prasidya Danahiswara membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut. Bahkan, aparat sudah melakukan pengecekan ke rumah sakit di mana korban dibawa oleh pengemudi yang menabraknya.

"Terkait peristiwa itu, anggota kami sudah mengecek ke rumah sakit tempat korban dirawat," ujar Adhi saat dihubungi Sabtu (22/6/2024).

2. Pengemudi dipastikan bertanggung jawab

(Dok/Istimewa)

Menurut Adhi, pengemudi yang menabrak korban langsung bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. Pun demikian pihak korban yang juga tidak melaporkan peristiwa tersebut ke polisi. Artinya, korban dan pelaku sudaha berdamai.

"Intinya antara pengemudi mobil dengan korbannya sudah ada kesepakatan. Pengemudi sudah bertanggung jawab terhadap korbannya dan semua ditanggung," kata Adhi.

3. Korban merupakan mantan THL DLH Cimahi

(Dok/Istimewa)

Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi, Chanifah Listyarini mengatakan penyapu jalan yang ditabrak mobil itu memang sebelumnya merupakan petugas kebersihan yang berstatus tenaga harian lepas (THL). Namun yang bersangkutan sudah berhenti karena faktor usia.

"Penyapu jalan yang ditabrak, sudah kami cek bahwa yang bersangkutan itu adalah mantan tenaga harian lepas (THL) di DLH Kota Cimahi. Sejak januari 2024 karena faktor usia sudah tidak dipekerjakan lagi di DLH," kata Chanifah.

Hal itu membuat pemerintah tidak bisa berbuat banyak untuk korban, sebab statusnya kini sudah bukan lagi sebagai petugas kebersihan yang dipekerjakan DLH Kota Cimahi.

"Jadi saat kejadian, iya dia inisiatif sendiri (menyapu jalan) dan di luar sepengetahuan DLH Kota Cimahi. Kemudian terkait bantuan, juga enggak ada santunan dari DLH," ujar Chanifah.