Sekjen PDIP Inginkan Ridwan Kamil Jadi Cawapres Ganjar Pranowo
Bandung, IDN Times - Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menginginkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi Cawapres Ganjar Pranowo. Ridwan Kamil dinilai sangat mencintai sosok Soekarno.
Hasto Kristiyanto mengatakan, kecintaan Ridwan Kamil pada sosok Soekarno tercermin dari beberapa monumen yang telah dibangun untuk Presiden pertama Indonesia ini. Termasuk terbaru di Taman Saparua, Kota Bandung.
"Ini ada 11 monumen (inisiatif) Bung Karno yang telah beliau (Ridwan Kamil) gagas dan di kemudian dibangun dengan sangat baik, tidak hanya di Indonesia tapi juga Aljazair," ujar Hasto usai acara groundbreaking Monumen Plaza Bung Karno di GOR Saparua, Bandung, Rabu (28/6/2023).
1. Hasto harapkan ada sosok cawpres Ganjar dari Bandung
Hasto menjelaskan, sosom Ridwan Kamil bisa saja menjadi Bacawapres Ganjar Pranowo. Menurutnya, pantun yang disampaikan untuk Ridwan Kamil soal Bacawapres Ganjar benar adanya dan tidak bercanda. Bahkan, PKS juga menyebutkan Ahmad Heryawan sebagai Bacawapres.
"Maka dari Bandung ini yang kami harapkan karena hari bergelora ide pemikiran dan semangat dari Bung Karno untuk kita gali kembali maka yang saya sampaikan adalah cermin dari hal tersebut," katanya.
2. Persoalan Cawapres Ganjar akan diputuskan pimpinan partai
Meski begitu, Hasto memastikan, persoalan Cawapres Ganjar Pranowo akan tetap diputuskan oleh pimpinan PDIP dalam hal ini Megawati Sukarno Putri. Namun, dirinya sangat mengapresiasi langkah Ridwan Kamil yang mencintai Sukarno.
"Tentu kami memberikan apresiasi terhadap hal tersebut meskipun terkait dengan siapa yang nanti akan ditetapkan sebagai Cawapres mendampingi Pak Ganjar Pranowo, Ibu Mega bersama dengan para ketua umum, dan konsultasi Pak Jokowi," jelasnya.
3. Ridwan Kamil tunggu keputusan partai
Gubernur Ridwan Kamil sendiri mengatakan, semua keputusan ada pada Partai Golkar. Dia turut menyambut baik apa yang telah disampaikan Hasto, dan menjadikan ucapan tersebut adalah doa untuk dirinya di Pemilu 2024.
"Saya taat pada apa yang sedang digariskan oleh Partai Golkar. Sehingga apa pun takdirnya mudah-mudahan doakan yang terbaik untuk semuanya," katanya.
