Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sejumlah kendaraan melintas di jalan Tol Cikopo-Palimanan, Jawa Barat, Rabu (27/4/2022). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Bandung, IDN Times - Kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas guna mengurai kemacetan kendaraan yang terpantau mulai padat di ruas tol Cipali pada Kamis (5/5/2022). Berdasarkan hasil koordinasi dengan steakholder terkait dan PT Jasa Marga bahwa ruas tol Cipali tidak bisa menampung kepadatan arus lalin baik pada jalur A dan B dengan VCR ( volume capacity Ratio ) sebesar 1,19.

Di samping itu dari data arus lalu lintas hari Rabu tanggal 4 Mei 2022 dari pukul 06.00 WIB sampai 18.00 WIB yang telah melewati ruas jalan tol Cipali mengalami peningkatan signnifikan

Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol. Romin Thalib mengatakan, melalui pemantauan CCTV baik yang ada di NTMC dan Command Center PJR serta peta digital, terlihat adanya peningkatan pergerakan arus lalin dari Timur menuju ke arah Barat. Kemudian berdasarkan pantauan anggota dilapangan baik dari Polda Jateng, Polda Jabar dan korlantas arus lalu lintas mengalami peningkatan dibandingkan hari sebelumnya.

Mendasari hal tersebut, maka demi keamanan dan keselamatan serta kelancaran arus balik, Polda Jabar akan memberlakukan rekayasa lalu lintas one way," kata Romin, Kamis (5/5/2022).

1. Diberlakukan dari siang sampai malam

Ilustrasi - Kepadatan kendaraan pemudik akibat pertemuan off ramp arah Cikampek Jalan Tol Layang MBZ dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah KM 48 di Karawang, Jawa Barat, Rabu (27/4/2022). (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Menurutnya, sistem one way akan diberlakukan pada hari ini mulai pukul 11.00 WIB sampai pukul 24.00 WiB. Di mulai dari GT Palimanan utama Km188 hingga km 72 Cikampek. Dilanjutkan contra flow hingga tol Jakarta Cikampek km 47 dan Kendaraan yang akan mengarah ke Bandung dan Cikampek diberikan relaksasi 1 lajur.

Apabila kepadatan arus lalin mulai berkurang maka pelaksanaan rekayasa oneway akan diakhiri lebih cepat dari jadwal yang sudah ada, namun apabila kepadatan semakin meningkat melebihi batas maksimal maka rekayasa lalin oneway akan ditingkatkan dari GT Palimanan utama Km 188 sd tol Jakarta Cikampek km 47 ( tanpa relaksasi ) dan diperpanjang waktunya.

Mekanisme sebelum pelaksanaan rekayasa lalin oneway akan dilaksanakan sterilisasi / pembersihan baik pada jalur maupun rest area selama 2 jam sebelum pelaksanaan rekayasa lalin oneway ( jam 09.00 ) setelah itu rekayasa lalin oneway akan dimulai pukul 11.00 wib.

"Setelah pelaksanaan oneway pukul 24.00 wib akan dilakukan normalisasi baik pada jalur maupun pada rest area selama 2 jam setelah pelaksanaan oneway ( 02.00 ) setelah itu jalur akan dibuka secara normal," tuturnya.

2. Puncak arus balik diprediksi mulai tanggal 6 Mei

Editorial Team

Tonton lebih seru di