Lucky Hakim Dijadwalkan Jalani Sanksi di Kemendagri Per 6 Mei 2025
Indramayu, IDN Times - Bupati Indramayu Lucky Hakim dijadwalkan mulai 'magang' di Kemendagri pada 6 Mei 2025. Hal itu merupakan sanksi yang harus dijalani Lucky karena berlibur ke Jepang tanpa izin, pascalebaran kemarin.
Lucky dijadwalkan akan menjalani hukuman itu selama tiga bulan. Selama menjalani hukuman, Lucky diharuskan hadir minimal sehari per pekan.
Terkait hal itu, Lucky mengaku mengambil hikmah tersendiri. "Hikmahnya adalah saya jadi bisa berkesempatan bertemu dengan para Dirjen, yang mana mereka itu sumber ilmu bagi pemerintahan Indramayu. Saya bisa langsung belajar secara personal," kata Lucky Hakim kepada wartawan, Sabtu (26/4/2025)
1. Lucky Hakim terima konsekuensi yang harus dihadapinya
Sebagai sanksi lantaran berlibur ke Jepang tanpa izin, Lucky kena sanksi berupa magang atau kewajiban mengikuti pendalaman tata kelola politik pemerintahan.
Lucky sendiri sempat mendapat teguran dan diperiksa oleh Inspektorat dan Gubernur Jawa Barat. Lucky mengaku banyak pelajaran yang didapat, baik dari inspektorat, Gubernur, maupun Mendagri dan Wakil Mendagri.
Lucky menegaskan, ada banyak hikmah yang diterimanya dari atasannya itu.
Lucky kembali menegaskan bahwa ia siap menerima konsekuensi atas perbuatannya, yang sempat mendapat sorotan dari banyak kalangan itu.
"Jadi siapa berbuat, harus bertanggung jawab. Setelah saya berbuat maka sekarang saya akan pertanggung jawabkan," kata dia.
2. Lucky akan berangkat 'magang' pakai Kereta Api
Lucky memastikan tidak akan menggunakan mobil dinas untuk berangkat ke Jakarta. Rencananya dia akan pergi dengan menggunakan kendaraan umum.
Keputusannya itu sekaligus mengikuti imbauan dari Kemendagri terkait penggunaan kendaraan umum.
"Kalau naik bus, saya gak tau turunnya di terminal mana, tapi nanti layak juga dicoba. Sekarang naik kereta dulu," jelas dia.
3. Roda pemerintahan dipastikan tidak terganggu
Lebih jauh Lucky memastikan, roda pemerintahan di Kabupaten Indramayu tidak akan terganggu selama dirinya 'magang.' Ia memastikan, selama ini dirinya senantiasa melakukan komunikasi dengan wakilnya.
Lucky mengaku, sejak ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, sudah terbiasa berbagi tugas dalam untuk menjalankan roda pemerintahan di Indramayu.
"Saya dengan Wabup Pak Syaefudin sudah biasa berbagi tugas. Jadi untuk roda pemerintahan tidak ada masalah," papar dia.
