Jokowi dan Ridwan Kamil Titipkan Sapi Kurban di Masjid Raya Bandung

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung menyerahkan sapi kurban jenis simmental kepada panitia kurban di Masjid Raya Bandung usai melaksanakan salat Id Adha di Lapangan Gasibu, Minggu(11/8).

Penyerahan itu dilakukan secara simbolis. Sapi simmental seberat 625 Kg tersebut akan disembelih dan dagingnya dibagikan kepada masyarakat sekitar yang berhak menerima.

Sedangkan, Presiden Jokowi menitipkan sapi kurban jenis Limousin dengan berat 900 kilogram. 

Emil mengatakan, di Masjid Raya Bandung terdapat 10 sapi dan 12 kamping yang akan disembelih panitia kurban dan dagingnya akan dibagikan kepada masyarakat. Dari sekian hewan kurban tersebut ada satu sapi jenis simmental titipan miliknya dengan berat sekitar 625 kilogram.

"Hari ini, kita berada di kawasan Mesjid Raya Jabar ada 10 sapi 12 kambing, di antara 10 sapi, saya sebagai gubernur menitipkan satu sapi kalau gak salah 600kg ya beratnya. Ada sapi dari pak Jokowi juga paling besar besar sekali, 900 kilo posturnya. Sudah kaya kuda sendiri," ujar dia.

Emil mengungkapkan, daging kurban yang disembelih di Masjid Raya Bandung kali ini juga akan dibagikan ke beberapa daerah di Jawa Barat. Pembagian daging kurban tidak hanya dilakukan kepada masyarakat di sekitar masjid Raya Bandung.

"Mudah-mudahan dengan Idul Kurban ini kita bisa meningkatkan ketakwaan juga semangat pengorbanan karena peningkatan jumlah yang berkurban juga. Selain di sini juga (Masjid Raya Bandung) ada di beberapa tempat lain kami lakukan (kurban)," ujar Emil.

Karena itu, kata Emil, pembagian daging kurban akan dilakukan ke beberapa daerah salah satunya Kabupaten Tasikmalaya.

Emil mengungkapkan, pelaksanaan kurban tahun ini belum ditemukan kasus kesehatan terhadap hewan kurban. Secara umum, kata dia, laporan yang diterimanya masih dalam kondisi terkendali baik hewan kurban yang masuk dari lintas provinsi.

"kalau secara umum laporan tidak ada hal-hal yang signifikan menandakan kurban tahun ini relatif terkendali dengan baik kesehatan hewan lintas provinsi juga terjaga," ungkap dia.

Emil juga kembali mengimbau kepada seluruh panitia kurban di wilayah Jawa Barat untuk bisa menggunakan kantong ramah lingkungan saat pembagian daging. Kantong yang bisa digunakan bisa berupa besek, daun jati, atau wadah yang tidak merusak lingkungan.

"Saya hanya mengimbau saja kalau boleh nanti pembagiannya tidak dengan kantong plastik. Pembagian bisa menggunakan besek, daun jati atau lainnya," ujar dia.

Seperti yang dilakukan panitia kurban di Masjid Raya Bandung yang menyiapkan 2.000 besek untuk membagikan daging kurban. "Panitia Masjid Raya sudah ikuti arahan pak gubernur. Mereka menyiapkan 2.000 besek dari bambu akan dijadikan wadah untuk bagikan kurban," pungkas Emil.