Fasilitas Teras Cihampelas Masih Sepi dari Geliat Aktivitas Masyarakat

20 Sep 2022, 10:15 WIB

Teras Cihampelas Bandung sepi pengunjung. IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Sekda Kota Bandung Ema Sumarna sempat menjanjikan adanya berbagai di Teras Cihampelas mulai pertengahan September. Namun, hingga sekarang belum ada kegiatan yang bisa membuat tempat ini kembali bergeliat seperti awal peresmiannya.

Dari pantauan IDN Times, Senin (19/9/2022), sekitar pukul 15.00 WIB, tak banyak kegiatan yang ada di Teras Cihampelas. Kios pedagang pun masih sedikit yang buka, lebih banyak kios yang tutup.

Pejalan kaki di sekitar Jalan Cihampelas juga terlihat lebih banya berada di bawah jembatan ketimbang naik ke Teras Cihampelas. Di tempat ini hanya ada beberapa pengunjung dan anak-anak yang tengah bermain usai bersekolah.

1. Pemkot klaim sudah mulai lakukan perbaikan

Fasilitas listrik bagi pengunjung di Teras Cihampelas Bandung tidak bisa digunakan. IDN Times/Debbie Sutrisno

Sejumlah fasilitas pun tampak belum diperbaiki. Lantai kaca banyak yang pecah dan menjadi tempat pembuangan rokok. Toilet dan musala sangat kotor dan tidak bisa digunakan. Tempat pengisian daya listrik yang disediakan pun tidak bekerja sebagaimana mestinya.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DKUKM) Atet Dendi Handiman mengatakan, instansinya sudah mulai melakukan perbaikan dari tenda pedagang, taman, kelistrikan, termasuk perbaikan juga dilakukan pada glass block di lantai yang berlubang hingga penerangan jalan.

"Sekarang Cihampelas dalam proses. Itu kan sudah satu rangkaian sejak lama. Kami koordinasi dengan dinas lain karena melihat anggarannya, sementara kami masih koordinasi dan baik." ujar Atet saat dihubungi kemarin.

Selain itu Dinas UMKM juga melakukan pengecatan pada kios yang belum terpakai. Sayangnya masih saja ada tangan jahil yang merusak fasilitas termasuk kios tersebut.

2. Hanya 15 kios yang aktif berdagang

IDN Times/Debbie Sutrisno

Menurutnya, hingga sekarang masih ada sekitar 15 kios pedagang yang aktif berjualan di Teras Cihampelas. Padahal awalnya ada 192 pedagang yang meramaikan fasilitas tersebut.

Berbagai perbaikan untuk kios pun dikerjakan dengan harapan para pedagang yang menutup kiosnya bisa berjualan kembali di Teras Cihampelas. Termasuk dengan menggelar atraksi hiburan sehingga masyarakat berdatangan ke Teras Cihampelas.

"Target aktif semua. Itu sebetulnya sudah dikumpulkan (para pedagang). Mereka masih berminat, cuma karena kemarin COVID-19 jadi banyak yang alih profesi dan turun ke bawah (jalanan Cihampelas). Kalau infrastruktur saya rasa sudah memadai," kata dia.

3. Bakal gelar event hiburan

IDN Times/Yogi Pasha

Atet menuturkan, Pemkot Bandung sering menyelenggarakan event di Teras Cihampelas. Ketika acara berlangsung, para pedagang berada di atas dan meramaikan kegiatan karena banyak pengunjung.

Namun setelahnya, mereka kembali tidak berjualan karena merasa sepi dari lalu lalang masyarakat. Atet pun akan mencari ide agar kegiatan kembali dilakukan di Teras Cihampelas dan membuat para pedagang yang selama ini bejejalan di trotoar Jalan Cihampelas bisa berada di Teras Cihampelas.

"Kita nanti cari event-event kalau ada. Yang penting kita kerja sama dengan teman-teman ekonomi kreatif untuk menampilkan produknya di situ. Target bisa semua reaktivasi jangan sampai lewat September. Akhir September sudah rampung semua," katanya.