Awal 2022, Yana Mulyana Rotasi Besar-Besaran Pejabat Pemkot Bandung

Yana mengungkapkan, rotasi dan mutasi eselon II, III, dan IV di lingkungan Pemkot Bandung ini diharapkan menjadi percepatanan dalam menyelesaikan program yang sudah disusun untuk menyelesaikan janji kampanye.

"Sisa 21 bulan ini tentunya saya, sama teman-teman ingin selesaikan janji politik almarhum Mang Oded dan saya yang belum selesai. Sehingga, dibutuhkan percepatan pelaksanaan program itu," ujar Yana. 

Yana mengatakan, keputusannya untuk melakukan evaluasi di lingkungan pejabat eselon II, III dan IV, tidak ada nilai politis. Menurut dia, rotasi dan mutasi pejabat di lingkungan Pemkot Bandung merupakan hal yang wajar dilakukan setiap akhir tahun.

Perlu diketahui, pejabat eselon II, III, dan IV ini merupakan posisi sekretaris daerah (sekda), kepala dinas, kepala bidang, dan kepala bagian. Namun, sebelum melakukan rotasi dan mutasi, Yana akan melakukan evaluasi kinerja para pejabat yang sudah dilakukan selama ini.

"Sekda itu kan jabatan eselon II. Jadi harus dievaluasi untuk mengetahui kinerjanya selama ini. Apakah perlu untuk diganti atau tidak. Karena kan sekarang banyak yang secara golongan sudah memenuhi syarat untuk menjadi sekda," ujar Yana. 

Yana kembali mengingatkan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Bandung untuk tancap gas bisa menyelesaikan pekerjaan dan semua janji politik yang masih tertunda. Dia berharap, jajarannya tetap bekerja dengan baik fokus melayani kepentingan masyarakat.

Karena itu, dalam 21 bulan bulan sisa masa kepemimpinannya, Yana berkomitmen untuk menuntaskan janji politik yang dicita-citakannya bersama Oded M. Danial.  Terkait hal yang masih belum terpenuhi janji politiknya antara lain di bidang infrastruktur, penanganan banjir, sampah, dan ketahanan pangan.

"Pejabat politik adalah kepala daerah. Jadi, ASN mah jangan berpolitik. Inovasi, kreasi, saja sebagai tupoksi," tegas Yana.